Laskar Badai Selatan (Lasbas) Perseta
Tulungagung, harus mengakui ketangguhan tuan rumah PSCS Cilacap.
Bertandang ke Stadion Wijaya Kusuma Cilacap, Perseta takhluk 0-1.
Hasil ini mengubur asa tim asal kota marmer untuk lolos ke semifinal
atau promosi ke Liga Super Indonesia (ISL). Sebab, meski masih
menyisakan satu kali laga menjamu Persisko Jambi, poin Perseta sudah
tidak mungkin mengejar poin dua tim di atasnya, yakni Persik Kediri dan
PSCS Cilacap. Perseta saat ini baru mengemas 4 poin, sedangkan Persik
dan PSCS sudah mengumpulkan 12 poin.
Gol tunggal tuan rumah dicetak Taryono, melalui tembakan bebas dari
luar kotak penalti pada menit ke-29. Tendangan keras berawal dari adanya
pelanggaran pemain belakang Perseta di depan kotak 16, tidak dapat
dihalau kiper Perseta Wawan Darmawan. Pelatih Perseta Tulungagung Kurnia
Patmaedi mengungkapkan, menghadapi PSCS Cilacap, anak asuhnya sudah
bermain cukup baik, dapat tampil lepas dan mempunyai banyak peluang.
Tetapi, faktor keberuntungan belum berpihak, sehingga beberapa peluang emas gagal dikonversi menjadi gol.
”Anak-anak bagus sesuai dengan instruksi ya cuma faktor keberuntungan
saja yang belum, ya dapat peluang banyak tadi, pertandingan juga
menguasai. Yang jelas itu keberuntungan sam finishing touchnya kurang
anak-anak," jelas Kurnia Patmaedi.
Perseta masih menyisakan satu kali pertandingan menjamu Persisko
Jambi di stadion Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah 30 Agustus
mendatang. Tetapi apapun hasil pertandingan nanti sudah tidak mapu
mengangkat kedua tim untuk lolos ke semifinal. Perseta saat ini berada
di posisi ke 3 mengemas 4 poin, sedangkan Persisko baru meraih 1 poin.