Agus Yuwono mengaku
telah mengajukan pengunduran diri dari posisinya sebagai pelatih
Persidafon Dafonsoro sebelum pertandingan melawan Arema Cronous di
stadion Barnabas `Bas` Jouwe, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu
sore.
"Maaf mas, saya tadi sudah mundur dari Persidafon. Beberapa saat jelang tanding lawan Arema di Bas Jouwe tadi," kata Agus Yuwono ketika dihubungi Antara terkait hasil pertandingan tersebut, Rabu malam.
Menurut Agus, pada pertandingan tersebut dirinya berada di lapangan, tetapi hanya sebatas mendampingi tim. "Tadi ada Pak Erens, jadi hasilnya bisa ditanyakan ke beliau. Kan saya sudah tidak berhak lagi mengomentari hasilnya," katanya.
Ketika disinggung, apakah kemunduran dirinya dari tim "Gabus Sentani" karena ada tawaran lain dari tim LSI atau pun Divisi Utama atau juga karena Persidafon masuk degradasi, Agus menyatakan bukan itu penyebabnya.
"Tidak mas, saya hanya mundur saja. Besok pagi sudah balik kampung halaman di Malang," jawabnya.
Sementara itu, asisten pelatih Persidafon Dafonsoro Erens Pahelerang ketika dikonfirmasi hal tersebut mengakui adanya pengajuan pengunduran diri Agus Yuwono.
"Iya, tadi sebelum pertandingan menjamu Arema, para pemain Persidafon dan Pak Agus ada salah pengertian," katanya.
Kemungkinan besar hal itulah yang membuatnya mundur. "Tapi terkait gaji dan kontraknya saya belum tahu, apakah sudah dibayarkan atau belum dan mudah-mudahan hal ini selesai dengan baik," katanya.
Pada pertandingan itu Arema Cronous mengalahkan tuan rumah Persidafon dengan skor 2-1. Dengan demikian Persidafon sudah pasti turun kasta pada musim depan. (Antaranews)
"Maaf mas, saya tadi sudah mundur dari Persidafon. Beberapa saat jelang tanding lawan Arema di Bas Jouwe tadi," kata Agus Yuwono ketika dihubungi Antara terkait hasil pertandingan tersebut, Rabu malam.
Menurut Agus, pada pertandingan tersebut dirinya berada di lapangan, tetapi hanya sebatas mendampingi tim. "Tadi ada Pak Erens, jadi hasilnya bisa ditanyakan ke beliau. Kan saya sudah tidak berhak lagi mengomentari hasilnya," katanya.
Ketika disinggung, apakah kemunduran dirinya dari tim "Gabus Sentani" karena ada tawaran lain dari tim LSI atau pun Divisi Utama atau juga karena Persidafon masuk degradasi, Agus menyatakan bukan itu penyebabnya.
"Tidak mas, saya hanya mundur saja. Besok pagi sudah balik kampung halaman di Malang," jawabnya.
Sementara itu, asisten pelatih Persidafon Dafonsoro Erens Pahelerang ketika dikonfirmasi hal tersebut mengakui adanya pengajuan pengunduran diri Agus Yuwono.
"Iya, tadi sebelum pertandingan menjamu Arema, para pemain Persidafon dan Pak Agus ada salah pengertian," katanya.
Kemungkinan besar hal itulah yang membuatnya mundur. "Tapi terkait gaji dan kontraknya saya belum tahu, apakah sudah dibayarkan atau belum dan mudah-mudahan hal ini selesai dengan baik," katanya.
Pada pertandingan itu Arema Cronous mengalahkan tuan rumah Persidafon dengan skor 2-1. Dengan demikian Persidafon sudah pasti turun kasta pada musim depan. (Antaranews)
