Arema FC kembali tidak akan memakai bek asing di kompetisi Indonesian
Premier League (IPL) nanti. Melihat daftar pemain yang mulai
menandatangani kontrak, pelatih Dejan Antonic tidak memasukkan satu nama
asing pun di benteng pertahanan. Dia masih percaya pada pemain-pemain
lokal.
Berlaku hampir di semua klub di Indonesia, pemakaian benteng impor
sepertinya menjadi kewajiban. Nyaris tidak ada klub percaya penuh kepada
pemain lokal di jantung pertahanan. Namun budaya itu tidak berlaku di
pertahanan Arema FC yang sejak musim lalu tidak diperkuat pemain asing.
Musim ini, Dejan Antonic telah mempunyai empat centre back lokal
dengan pengalaman memadai, yakni Hermawan, Irfan Raditya, Waluyo dan
Leonard Tupamahu. Keempatnya dirasa cukup untuk membangun sebuah
pertahanan tangguh, karena musim lalu Arema FC sudah solid walau
memunculkan nama Hermawan dan Irfan Raditya.
“Saya rasa pemain belakang sudah bagus. Kualitas dan pengalamannya
mencukupi untuk IPL. Selain itu saya sejauh ini memang belum menemukan
sosok bek asing yang cocok,” ungkap Dejan, Sabtu (26/1). Ungkapan itu
tercermin dari 18 pemain yang mulai mendapatkan kontrak dari manajemen.
Arema masih menyisakan dua slot untuk pemain asing, karena sudah ada
Roman Chmelo dan Marko Krasic yang resmi. Sejauh ini dua slot
diperebutkan dua striker, yakni Noh Alam Shah dan Emile Mbamba yang
harus antri untuk mendapatkan status permanen di Singo Edan.
Sedangkan di sisi lain Arema sudah cukup kaya pemain bertahan,
setidaknya ada delapan pemain di sana. Selain Irfan Raditya, Hermawan,
Leo Tupamahu, serta Waluyo yang berspesialis bek tengah, ada pula full
back macam Faris Bagus Dinata, Saddam Tenang, Chaerul Rifan, hingga
Legimin Raharjo.
Jumlah itu sekilas sudah sangat mewah untuk lini pertahanan klub IPL,
karena klub-klub lain justru masih memakai pemain minim pengalaman.
“Saya sejauh ini puas dengan komposisi yang ada. Walau akhir-akhir ini
masih sibuk mencari posisi kiper,” tambah Dejan.
Rencananya Arema bakal mengontrak Sukasto Efendi, kiper yang
‘dibajak’ dari klub tetangga Persema Malang. Namun Dejan tak mengingkari
dirinya menginginkan kiper Deniss Romanovs kembali ke timnya, karena
merasa membutuhkan pengalaman dan kemampuannya menjaga jala.
Sukasto juga masuk dalam daftar tunggu kontrak yang segera
diselesaikan manajemen. Selain Sukasto, pemain yang menunggu kepeastian
tandatangan adalah Emile Mbamba, Noh Alam Shah, Juan Revi, serta Budi
Sudarsono. Dalam sepekan ini kontrak dipastikan sudah beres.
“Kontrak tidak ada masalah. Semua akan diselesaikan secepatnya dan
tim siap berlaga di IPL. Memang ada pemain yang harus menunggu karena
pembicaraan dilakukan secara bertahap. Khusus Along (Noh Alam Shah),
masih menunggu perkembangan cederanya,” ujar Manajer Arema IPL Rizky
Dahlan.
Dengan demikian total sudah ada 18 pemain yang terikat kontrak dengan
klub yang bermarkas di Stadion Gajayana. Sebagian besar atau 80% dari
mereka adalah pemain lama yang memperpanjang kontraknya. Bisa dibilang
Arema IPL menjadi klub yang paling sukses mempertahankan kekuatan lama
musim ini. (sindonews)
Daftar Pemain Yang Dikontrak Arema IPL:
-Asmar Abu
-Fariz Bagus Dinata
-Hermawan
-Chaerul Rifan
-Saddam Tenang
-Wahyu Gunawan
-Waluyo
-Leonard Tupamahu
-Roman Chmelo
-Marko Krasic
-Anggo Julian
-Putut Waringin Jati
-A Amiruddin
-Jaya Teguh Angga
-Legimin Raharjo
-Moniaga Bagus