MEDAN, Mediasepakbola.com- Timnas Indonesia memetik hasil kurang
memuaskan dalam uji coba kedua melawan Semen Padang FC di Stadion
Baharoeddin Siregar Lubukpakam, Kamis (24/1) sore.
Skuad Garuda yang dipersiapkan ke kualifikasi Pra Piala Asia 2015 itu menyerah 2-3. Tertinggal 0-2 lebih dulu lewat Titus Bonai (Tibo) menit ke-7 dan Edward 'Edu' Wilson Junior tiga menit sebelum turun minum, timnas memperkecil ketertinggalan di menit 46 melalui Vendry Mofu. Edu kembali memperlebar jarak kemenangan Semen Padang lewat gol keduanya pada menit 78. Gol kedua timnas baru lahir di menit 90 melalui Mario Aibekop.
Semen Padang yang merupakan juara Indonesian Premier League (IPL) 2011-2012 langsung menggebrak sejak menit-menit awal. Agresivitas trio Edu, Tibo dan M Nur Iskandar benar-benar menyulitkan barisan pertahanan timnas.Tak heran, laga baru berjalan tujuh menit gawang timnas dibobol Tibo. Striker asal Papua itu dengan cerdik memanfaatkan umpan Edu. Menit ke-30, Andik Vermansah melepaskan tendangan keras ke gawang Semen Padang, tapi kiper Jandia Eka Putra berhasil menepis bola.
Beberapa menit kemudian giliran Nur Iskandar mengancam gawang Endra Prasetya, beruntung bola masih membentur tiang gawang.
Gol kedua Semen Padang lahir dari kaki Edu menit ke-42, kali ini menyempurnakan umpan Esteban Viscara. Skor 2-0 untuk Semen Padang bertahan hingga turun minum. Sejumlah pergantian dilakukan pelatih Nil Maizar untuk meningkatkan performa timnas. Hasilnya, menit 46 Vendry Mofu mampu mengubah skor menjadi 1-2.
Namun sundulan Edu di menit 78 membuat Semen Padang kembali memperlebar keunggulan. Mario Aibekop yang turun menggantikan Rasyid Bakri menyumbang gol kedua timnas di menit-menit akhir pertandingan. Hingga wasit Suprapto meniup peluit panjang, skor 3-2 untuk Semen Padang tidak berubah. "Saya melihat koordinasi pemain bertahan Timnas kurang jalan, itu yang membuat pemain kami tidak kesulitan mendekati gawang," ujar Direktur Teknik Semen Padang, Suhatman Iman, usai pertandingan.
Di sisi lain, lanjut Suhatman, para pemain Semen Padang menjalankan instruksi pelatih dengan baik sehingga skema main di lapangan sesuai yang diharapkan. "Usai pertandingan tadi manajemen timnas berniat memakai Tibo, Nur Iskandar dan (Yosua) Pahabol. Tapi setelah berkoordinasi dengan CEO kami belum bisa memberikan karena masih ada jadwal uji coba lagi," tutup Suhatman.
Skuad Garuda yang dipersiapkan ke kualifikasi Pra Piala Asia 2015 itu menyerah 2-3. Tertinggal 0-2 lebih dulu lewat Titus Bonai (Tibo) menit ke-7 dan Edward 'Edu' Wilson Junior tiga menit sebelum turun minum, timnas memperkecil ketertinggalan di menit 46 melalui Vendry Mofu. Edu kembali memperlebar jarak kemenangan Semen Padang lewat gol keduanya pada menit 78. Gol kedua timnas baru lahir di menit 90 melalui Mario Aibekop.
Semen Padang yang merupakan juara Indonesian Premier League (IPL) 2011-2012 langsung menggebrak sejak menit-menit awal. Agresivitas trio Edu, Tibo dan M Nur Iskandar benar-benar menyulitkan barisan pertahanan timnas.Tak heran, laga baru berjalan tujuh menit gawang timnas dibobol Tibo. Striker asal Papua itu dengan cerdik memanfaatkan umpan Edu. Menit ke-30, Andik Vermansah melepaskan tendangan keras ke gawang Semen Padang, tapi kiper Jandia Eka Putra berhasil menepis bola.
Beberapa menit kemudian giliran Nur Iskandar mengancam gawang Endra Prasetya, beruntung bola masih membentur tiang gawang.
Gol kedua Semen Padang lahir dari kaki Edu menit ke-42, kali ini menyempurnakan umpan Esteban Viscara. Skor 2-0 untuk Semen Padang bertahan hingga turun minum. Sejumlah pergantian dilakukan pelatih Nil Maizar untuk meningkatkan performa timnas. Hasilnya, menit 46 Vendry Mofu mampu mengubah skor menjadi 1-2.
Namun sundulan Edu di menit 78 membuat Semen Padang kembali memperlebar keunggulan. Mario Aibekop yang turun menggantikan Rasyid Bakri menyumbang gol kedua timnas di menit-menit akhir pertandingan. Hingga wasit Suprapto meniup peluit panjang, skor 3-2 untuk Semen Padang tidak berubah. "Saya melihat koordinasi pemain bertahan Timnas kurang jalan, itu yang membuat pemain kami tidak kesulitan mendekati gawang," ujar Direktur Teknik Semen Padang, Suhatman Iman, usai pertandingan.
Di sisi lain, lanjut Suhatman, para pemain Semen Padang menjalankan instruksi pelatih dengan baik sehingga skema main di lapangan sesuai yang diharapkan. "Usai pertandingan tadi manajemen timnas berniat memakai Tibo, Nur Iskandar dan (Yosua) Pahabol. Tapi setelah berkoordinasi dengan CEO kami belum bisa memberikan karena masih ada jadwal uji coba lagi," tutup Suhatman.