Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Senin, 04 Februari 2013

Persidafon vs Persib Berakhir Imbang Tanpa Gol

By
Updated : Senin, 04 Februari 2013 18.42.00
Persidafon vs Persib Berakhir Tanpa Gol
Satu poin kembali diraih Persib Bandung saat melakoni laga tandang di lanjutan Indonesia Super League 2012/2013. Bertanding di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Senin (4/2), Maung Bandung bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Persidafon Dafonsoro.

Hasil ini membuat Persib tetap menjaga catatan tidak pernah kalah di musim ini, sekaligus mengantongi dua poin dalam lawatannya ke Papua. Sebaliknya, Persidafon gagal mewujudkan ambisinya untuk menyapu bersih laga kandang sekaligus membalas kekalahan dari Persib  di turnamen Inter Island Cup 2012.

“Target kami sebagai tuan rumah, jelas tiga poin. Hasil ini juga membuat anak-anak kecewa, walaupun saya secara pribadi sangat bersyukur dengan hasil ini. Persib adalah sebuah tim yang sangat kuat, dan menilik dari persiapan tim sendiri, memang sangat minim untuk mengarungi kompetisi ISL,” kata Erens Pehelerang, pelatih Persidafon, usai pertandingan.

Selain masalah teknis, Erens menyiratkan pula, bahwa motivasi dan daya juang anak asuhnya sedikit menurun akibat problem finansial yang masih melilit klub berjuluk Gabus Sentani itu.

Sedangkan kubu Maung Bandung, mengaku puas atas perlehan satu poin atas Persidafon. Pasalnya, pelatih Djadjang Nurjaman memang menargetkan dua poin dalam lawatannya ke kandang Persiram dan Persidafon.

“Kami secara tim sangat puas dengan perolehan dua poin dari tur Papua kali ini. Memang ini hasil yang sangat realistis,” ungkap Djadjang.

Sebelum menghadapi Persidafon, Djadjang sendiri sebenarnya sempat menaikkan targetnya, untuk mencari peluang meraih kemenangan. Apalagi, Persib jelas unggul secara materi pemain maupun rekor pertemuan terakhir di antara kedua tim.

“Namun tuan rumah cukup tangguh, sehingga kami kerepotan dari babak pertama hingga babak terakhir. Kami hanya menciptakan satu peluang yaitu melalui Kenji Adachihara, sayang tendangan tersebut melenceng. Jadi, sebenarnya pertandingan berimbang, mereka bagus, kami juga tidak jelek. Tapi, saya beri apresiasi tinggi kepada pemain karena bisa main bagus dengan sisa tenaga yang ada,” papar Djadjang.

Pada laga yang dipimpin wasit Yandri  dan disaksikan 12257 penonton tersebut, Persidafon mengajak Persib berduel dengan serangan cepat. Menit ke-6, umpan satu dua Firman Utina dan M Ridwan menghasilkan peluang pertama Persib. Namun tendangan keras kaki kiri Ridwan masih mampu diblok Alaso dan hanya menghasilkan sepak pokok.

Menit ke-9, berawal dari tendangan bebas Eduard Ivakdalam, bola meluncur keras ke arah tiang jauh gawang Persib yang dikawal I Made Wirawan. Sayang, bek tengah Persidafon, Marco Cirelli tidak berhasil menyundul bola dengan sempurna.

Gabus Sentani kembali memiliki peluang pada menit ke-24.  Beruntung bagi Persib, tendangan dari luar kotak penalti Eduard Ivakdalam mampu dibendung Abanda Herman. Dua menit kemudian Hariono diganjar kartu kuning oleh wasit Yandri setelah melanggar Mucklis Haay dan menghasilkan tendangan bebas. Cirelli yang menjadi eksekutor masih gagal memanfaatkan peluang. Sepakan kaki kirinya hanya membentur pagar betis Maung Bandung.

Menit ke-30 Kenji Adachihara hampir saja membawa Persib unggul. Salah pengertian antara kiper Persidafon, Selsius Gebze dan Alaso membuat bola mampu dicuri Kenji. Tendangan kaki kiri pemain asal Jepang itu masih melenceng tipis dari tiang gawang yang sudah kosong tanpa pengawalan.

Memasuki babak kedua, Gabus Sentani dan Pangeran Biru tetap gencar melancarkan serangan. Namun, hingga akhir laga, skor 0-0 tidak juga berubah. (ISL)

Berita Terkait

Comment