Seluruh klub peserta kompetisi Indonesian Premier League (IPL) dan
Divisi Utama (DU) sepakat melanjutkan kompetisi musim 2013 hingga
tuntas. Kesepakatan itu tercapai dalam pertemuan CEO/Dirut klub-klub IPL
dan DU di Hotel Prasada Mansion, Jakarta, Kamis (21/3) malam. Rapat
pertama para petinggi klub paska Kongres PSSI itu juga dihadiri CEO PT
Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto, Wakil Ketua Umum PSSI
Farid Rahman, serta anggota Exco PSSI Sihar Sitorus.
Diskusi dan adu argumentasi mewarnai pertemuan konsolidasi yang dimulai
pukul 14.00 WIB itu, terutama menyangkut perlu tidaknya melanjutkan
kompetisi. Juga, berbagai hambatan yang muncul bila liga dijalankan
sampai tuntas. "Kita sepakat kompetisi dilanjutkan, mengenai berbagai
masalah yang ada mari kita carikan solusi bersama," kata CEO Persebaya,
Gede Widiade.
Menurut Widjajanto, keinginan klub-klub itu sejalan dengan amanat AFC
(Konfederasi Sepakbola Asia). "Baru saja saya dapat kabar dari AFC,
mereka ingin kompetisi IPL dilanjutkan," ujarnya. Terkait masalah
finansial yang menjerat sejumlah klub, sempat muncul usulan agar jadwal
pertandingan terdekat diundur satu bulan. Namun mayoritas peserta rapat
tidak sependapat.
Memang, kesulitan finansial menjadi isu penting yang mengemuka.
Kesepakatan melanjutkan kompetisi tidak akan ada artinya bila klub-klub
tidak mempunyai cukup dana untuk hidup. Karena itu klub klub mencoba
mencari sistem penggalian dana mandiri serta subsidi silang antarmereka.
Gede Widiade lantas ditunjuk sebagai 'dirijen' penggalian dana,
dibantu Ketua Umum Persipasi Bekasi, M Hartono Yulianto.
Bersama-sama wakil dari Semen Padang, Persijap, PSM, Bontang FC, dan
Arema, serta perwakilan klub DU masing-masing Persitara, Persipasi,
PSIS, PSMS Medan, Persires, dan Persibangga, Gede dan Yulianto akan
menghadap pengusaha Arifin Panigoro.
Selain itu mereka juga berencana menemui Ketua Umum PSSI Djohar Arifin
Husin guna menanyakan nasib klub IPL maupun DU di musim penyatuan
kompetisi 2014. "Itu penting, untuk meminta kejelasan format penyatuan
kompetisi musim 2014," tegas CEO Persijap M Said Basalamah. (LPIS)