Pelatih Kepala PSMS, Edy Syahputra mengaku persoalan ini cukup pelik.
Skuat PSMS Divisi Utama LPIS dilanda krisis pemain di lini belakang
jelang laga tandang keduanya melawan PSBL Langsa di Stadion Langsa,
Minggu (28/4).
Ini setelah bek sayap kanan, Ari Yuganda belum pulih dari cedera yang didapatnya saat PSMS bermain imbang 1-1 kontra PSSB Bireuen (24/4) lalu. Selain Ari, bek tengah Agung Prasetyo belum bisa diturunkan lantaran terganjal administrasi alih status dari amatir ke profesional.
Bersama Agung ada pemain di lini tengah Muhammad Antoni dan Edi Syahputra yang mengalami kasus yang sama dengan Agung. Begitu juga di lini depan, Safri Koto dan Patriz Khan bernasib serupa. Ada satu nama lainnya Luis Irsandi yang ditinggal di Medan juga bermasalah dengan statusnya. Praktis dengan 20 pemain yang dibawa dan lima pemain terganjal status, satu cedera hanya ada 14 pemain yang siap diturunkan. Manajemen tim sendiri sedang berusaha menyelesaikan persoalan ini sebelum pertandingan.
Pelatih Kepala PSMS, Edy Syahputra mengaku persoalan ini cukup pelik. Khususnya di lini belakang, absennya Agung, belum sembuhnya Ari masih diperparah Novi Handriawan yang disebut tidak bersama tim lagi dan sudah memutuskan tidak ikut tim ke laga away.
Edy menyebutkan, dari evaluasi tim pelatih dari laga lawan PSSB, gol balasan tuan rumah saat itu karena adanya lubang di lini belakang yang ditinggalkan Agung dan Novi. Kedua bek yang diplotnya selama latihan di Medan. "Kami fokus membenahi lini belakang. Ari (Yuganda) belum pulih. Kami berharap dia lekas sembuh. Termasuk, alih status Agung Prasetyo dan lima pemain lainnya bisa diurus tuntas," ujar Edy.
Edy mengaku telah menyiapkan opsi formasi tim dengan kondisi terburuk. Yakni mengubah pola 4-2-3-1 bakal diubah ke 4-4-2 diamond. "Jika kemungkinan terburuk alih status belum tuntas dan Ari belum sembuh, saya ubah formasi permainan menjadi 4-4-2 diamond. Ari akan digantikan Erwinsyah Hasibuan sedangkan dua libero akan diisi Irwanto dan Sugiono seperti laga sebelumnya," ungkapnya.
Edy menyebutkan, pengganti Ari Yuganda Erwinsyah Hasibuan punya tipikal berbeda. "Monang (panggilan akrab Erwinsyah) disiplin dalam bertahan dan tidak pernah naik, sedangkan Ari sering naik membantu serangan. Karena itu, gelandang serang kanan akan saya bebaskan untuk mendukung serangan," bebernya.
Di lini tengah, kehadiran Donny Fernando Siregar dinanti. Donny memilih balik ke Medan untuk melihat putra pertamanya yang diberinama El-Nino Iniesta yang lahir Kamis (25/4) sehari setelah tim bermain imbang 1-1 lawan PSSB. Donny akan kembali memperkuat tim dan berangkat menyusul ke Langsa pada Minggu pagi.
Untuk lini depan, duet striker Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella bakal dipasang. Edy mengatakan dengan kekuatan skuatnya yang ada, target tim mencuri poin di kandang lawan masih terbuka. "Masih ada peluang untuk mendulang poin," pungkasnya.
Ini setelah bek sayap kanan, Ari Yuganda belum pulih dari cedera yang didapatnya saat PSMS bermain imbang 1-1 kontra PSSB Bireuen (24/4) lalu. Selain Ari, bek tengah Agung Prasetyo belum bisa diturunkan lantaran terganjal administrasi alih status dari amatir ke profesional.
Bersama Agung ada pemain di lini tengah Muhammad Antoni dan Edi Syahputra yang mengalami kasus yang sama dengan Agung. Begitu juga di lini depan, Safri Koto dan Patriz Khan bernasib serupa. Ada satu nama lainnya Luis Irsandi yang ditinggal di Medan juga bermasalah dengan statusnya. Praktis dengan 20 pemain yang dibawa dan lima pemain terganjal status, satu cedera hanya ada 14 pemain yang siap diturunkan. Manajemen tim sendiri sedang berusaha menyelesaikan persoalan ini sebelum pertandingan.
Pelatih Kepala PSMS, Edy Syahputra mengaku persoalan ini cukup pelik. Khususnya di lini belakang, absennya Agung, belum sembuhnya Ari masih diperparah Novi Handriawan yang disebut tidak bersama tim lagi dan sudah memutuskan tidak ikut tim ke laga away.
Edy menyebutkan, dari evaluasi tim pelatih dari laga lawan PSSB, gol balasan tuan rumah saat itu karena adanya lubang di lini belakang yang ditinggalkan Agung dan Novi. Kedua bek yang diplotnya selama latihan di Medan. "Kami fokus membenahi lini belakang. Ari (Yuganda) belum pulih. Kami berharap dia lekas sembuh. Termasuk, alih status Agung Prasetyo dan lima pemain lainnya bisa diurus tuntas," ujar Edy.
Edy mengaku telah menyiapkan opsi formasi tim dengan kondisi terburuk. Yakni mengubah pola 4-2-3-1 bakal diubah ke 4-4-2 diamond. "Jika kemungkinan terburuk alih status belum tuntas dan Ari belum sembuh, saya ubah formasi permainan menjadi 4-4-2 diamond. Ari akan digantikan Erwinsyah Hasibuan sedangkan dua libero akan diisi Irwanto dan Sugiono seperti laga sebelumnya," ungkapnya.
Edy menyebutkan, pengganti Ari Yuganda Erwinsyah Hasibuan punya tipikal berbeda. "Monang (panggilan akrab Erwinsyah) disiplin dalam bertahan dan tidak pernah naik, sedangkan Ari sering naik membantu serangan. Karena itu, gelandang serang kanan akan saya bebaskan untuk mendukung serangan," bebernya.
Di lini tengah, kehadiran Donny Fernando Siregar dinanti. Donny memilih balik ke Medan untuk melihat putra pertamanya yang diberinama El-Nino Iniesta yang lahir Kamis (25/4) sehari setelah tim bermain imbang 1-1 lawan PSSB. Donny akan kembali memperkuat tim dan berangkat menyusul ke Langsa pada Minggu pagi.
Untuk lini depan, duet striker Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella bakal dipasang. Edy mengatakan dengan kekuatan skuatnya yang ada, target tim mencuri poin di kandang lawan masih terbuka. "Masih ada peluang untuk mendulang poin," pungkasnya.