Kekalahan dari Laskar Joko Tingkir membuat Persita memperpanjang catatan tidak pernah menang di enam laga berturut-turut.
Persela Lamongan menghentikan catatan buruk
tanpa kemenangan di lima laga sebelumnya usai membekap Persita Tangerang
3-1 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/13 di Stadion
Surajaya, Sabtu (27/4) malam WIB.
Sebelum menjamu Persita, Persela hanya mendapatkan dua imbang dan tiga kekalahan. Raihan angka malam ini mengangkat posisi Persela satu tangga lebih baik ke peringkat 12 klasemen sementara usai mengumpulkan poin 18 dari 16 laga.
Sedangkan bagi Persita, kegagalan merebut angka dalam laga tandangnya ini membuat mereka mencatat enam pertandingan tanpa kemenangan. Dengan demikian, Pendekar Cisadane menutup putaran pertama di peringkat ke-14 dengan nilai 15.
Sadar kemenangan bisa menjauh dari zona degradasi, Persela dan Persita memperagakan permainan terbuka. Tuan rumah lebih dulu menebarkan ancaman saat tendangan Samsul Arif masih bisa diblok Recky Rahayu saat laga baru berjalan tiga menit.
Namun selang dua menit kemudian, Recky terpaksa memungut bola dari jalanya. Samsul Arif menjadi momok bagi pertahanan Persela ketika ia melepaskan umpan silang ke pada Oh In-Kyun. Pemain asal Koresel ini pun menanduk bola yang tak bisa dihadang Recky.
Persita langsung memberikan respon. Peluang diperoleh tim tamu pada menit kesepuluh. Namun tendangan Rio Ramandika dari luar kotak penalti masih bisa ditepis kiper Choirul Huda.
Upaya Persita untuk mengejar ketertinggalan membuahkan hasil di menit ke-14. Choirul mampu memblok tendangan keras Cristian Carrasco, namun bola muntah disambar Sirvi Arfani untuk menyamakan kedudukan.
Persela yang kecolongan langsung meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya, aksi individu Samsul Arif yang mengecoh dua pemain bertahan Persita berakhir menjadi gol pada menit ke-18.
Persita nyaris menyamakan kedudukan saat laga berjalan setengah jam. Tapi tendangan melengkung Carrasco masih menghajar tiang gawang. Skor 2-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Permainan Persela dan Persita tidak mengalami perubahan di babak kedua. Persela yang tak mau kehilangan muka di hadapan pendukungnya nyaris unggul di menit ke-57. Namun sundulan Fandi Eko Utomo dapat ditepis Recky.
Publik di Stadion Surajaya bersorak kegirangan pada menit ke-72 ketika Samsul memperbesar keunggulan tuan rumah. Berawal dari sepak pojok yang dilepas Gustavo Lopez, Samsul menanduk bola untuk mengubah papan skor menjadi 3-1.
Persita tidak mau menyerah begitu saja, kendati sudah tertinggal dua gol, dan melakukan tekanan ke pertahanan Persela. Walaupun begitu, upaya Persita tidak membuahkan hasil hingga pluit panjang ditiupkan wasit.
Sebelum menjamu Persita, Persela hanya mendapatkan dua imbang dan tiga kekalahan. Raihan angka malam ini mengangkat posisi Persela satu tangga lebih baik ke peringkat 12 klasemen sementara usai mengumpulkan poin 18 dari 16 laga.
Sedangkan bagi Persita, kegagalan merebut angka dalam laga tandangnya ini membuat mereka mencatat enam pertandingan tanpa kemenangan. Dengan demikian, Pendekar Cisadane menutup putaran pertama di peringkat ke-14 dengan nilai 15.
Sadar kemenangan bisa menjauh dari zona degradasi, Persela dan Persita memperagakan permainan terbuka. Tuan rumah lebih dulu menebarkan ancaman saat tendangan Samsul Arif masih bisa diblok Recky Rahayu saat laga baru berjalan tiga menit.
Namun selang dua menit kemudian, Recky terpaksa memungut bola dari jalanya. Samsul Arif menjadi momok bagi pertahanan Persela ketika ia melepaskan umpan silang ke pada Oh In-Kyun. Pemain asal Koresel ini pun menanduk bola yang tak bisa dihadang Recky.
Persita langsung memberikan respon. Peluang diperoleh tim tamu pada menit kesepuluh. Namun tendangan Rio Ramandika dari luar kotak penalti masih bisa ditepis kiper Choirul Huda.
Upaya Persita untuk mengejar ketertinggalan membuahkan hasil di menit ke-14. Choirul mampu memblok tendangan keras Cristian Carrasco, namun bola muntah disambar Sirvi Arfani untuk menyamakan kedudukan.
Persela yang kecolongan langsung meningkatkan intensitas serangan. Hasilnya, aksi individu Samsul Arif yang mengecoh dua pemain bertahan Persita berakhir menjadi gol pada menit ke-18.
Persita nyaris menyamakan kedudukan saat laga berjalan setengah jam. Tapi tendangan melengkung Carrasco masih menghajar tiang gawang. Skor 2-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Permainan Persela dan Persita tidak mengalami perubahan di babak kedua. Persela yang tak mau kehilangan muka di hadapan pendukungnya nyaris unggul di menit ke-57. Namun sundulan Fandi Eko Utomo dapat ditepis Recky.
Publik di Stadion Surajaya bersorak kegirangan pada menit ke-72 ketika Samsul memperbesar keunggulan tuan rumah. Berawal dari sepak pojok yang dilepas Gustavo Lopez, Samsul menanduk bola untuk mengubah papan skor menjadi 3-1.
Persita tidak mau menyerah begitu saja, kendati sudah tertinggal dua gol, dan melakukan tekanan ke pertahanan Persela. Walaupun begitu, upaya Persita tidak membuahkan hasil hingga pluit panjang ditiupkan wasit.