Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Selasa, 14 Mei 2013

PSMS PT Liga Tak Ingin Kecolongan Poin Di Tandang

By
Updated : Selasa, 14 Mei 2013 02.36.00
PSMS PT Liga Tak Ingin Kecolongan Poin Di Tandang

Suharto menyatakan, dari semua tim yang harus dihadapi di putaran kedua, yang paling diwaspadai adalah PS Bangka. 

Kemenangan 2-0 PSMS Medan Divisi Utama PT Liga atas Persih Tembilahan, Sabtu (11/5), di Stadion Beringin Tembilahan menapaki target tim untuk melaju dari fase grup untuk memperebutkan tiket ISL musim depan. Pelatih kepala PSMS PT Liga Suharto AD menjelaskan, raihan tiga angka ini menjadi modal tim untuk menghadapi laga tandang berikutnya melawan Persisko Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Jambi, Kamis (16/5).

Suharto mengakui, torehan tiga poin dari Persih sesuai prediksi tim pelatih. Walaupun di pertandingan tersebut, PSMS tidak diperkuat gelandang Alamsyah Nasution dan Afan Lubis yang cedera serta pemain asing Moise Dario di posisi bek yang melarikan diri karena haknya belum dibayar.

“Anak-anak berjuang dengan sangat baik. Kami prediksi melawan Persih minimal bisa menang satu kosong. Tapi anak-anak bisa membuat dua gol tanpa balas. Ini bisa terjadi, karena latihan sebelum tanding yang dijalankan anak-anak di lapangan dengan baik. Selain itu meski main di kandang, kondisi tuan rumah juga sama dengan PSMS yang bermasalah dengan finansial,” ujarnya kepada GOAL.com Indonesia.

Suharto mengatakan, sejatinya target tim harus menyapu semua poin di putaran kedua untuk bisa masuk posisi teratas grup I dan melenggang ke babak berikutnya. Ayam Kinantan, julukan PSMS Medan, baru melakoni satu dari lima laga yang harus dimenangkan di putaran kedua. Berkat kemenangan lawan Persih, saat ini PSMS berada di posisi tiga dengan sembilan poin, dari enam kali tanding, dua kali menang, tiga kali seri dan sekali kali kalah.

“Tim pasti punya target. Kami ingin 12 poin di empat laga away [melawan Persih, Persisko, PS Bangka dan PS Bengkulu]. Kami baru dapat tiga poin dari Persih masih ada tiga partai away lagi. Sedangkan satu partai kandang melawan PSAP Sigli tentunya sebagai tuan rumah, tiga poin harga mati,” ujar Suharto yang tidak mendampingi timnya karena urusan keluarga lawan Persih ini di mess PSMS, Minggu (12/5).

Mantan pelatih PSMS ISL musim lalu ini mengurai, dari semua tim yang harus dihadapi di putaran kedua, yang paling diwaspadai adalah PS Bangka. PS Bangka saat ini berada di posisi dua dengan 13 poin dan tercatat sebagai tim dengan gol memasukkan terbanyak dan gol kemasukan paling sedikit (15-3). PSMS sendiri ditaklukkan dengan skor 4-0 di putaran pertama di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang.

“Lawan kami berikutnya Persisko ada di peringkat satu saat ini juga lawan yang tidak mudah dikalahkan. Kami harus kerja keras untuk menyusun strategi di laga ini. Tapi, kalau boleh menilai secara menyeluruh, PS Bangka adalah lawan terberat saat ini. Karena dari semua tim di grup I, PS Bangka yang belum pernah terdengar bermasalah dengan finansialnya, jadi timnya bisa bertanding dengan sangat baik,” paparnya.

Suharto memahami target tim untuk melaju dai fase grup divisi utama tersebut bisa tercapai jika ditunjang tidak hanya teknik dalam latihan tapi juga  finansial yang baik.

“Ya kami memang harus optimis tim ini bisa berada di posisi teratas grup satu dan bisa berkompetisi di babak berikutnya. Target ini tentu bisa tercapai jika didukung keuangan tim yang baik. Untuk itu, tinggal bagaimana pengurus dan manajemen menyikapinya,” ungkap Suharto yang akan menyusul tim untuk lawan Persisko.

Saat ini, skuat PSMS belum gajian sejak Februari 2013 di putaran pertama. Gaji pemain di putaran kedua yang dijanjikan manajemen akan dibayar setelah lawan Persih Tembilahan belum juga diberikan. Manajemen kembali berjanji, gaji akan dibayar Senin. Sedangkan, gaji selama putaran pertama yang merupakan tanggung jawab ketua umum Indra Sakti Harahap masih dinanti penuh harap hingga detik ini.

Berita Terkait

Comment