Penyerang PERSEBAYA Andik Vermansah selebrasi usai rekannya Fernando Soler berhasil eksekusi pinalti ke gawang PSM Makassar di stadion Glora Bung Tomo Surabaya. Foto : IPL/arif ariadi |
Persebaya meraih poin absolut kala menjamu PSM Makassar di Stadion
Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (13/6) sore. Dua gol dalam duel klasik
itu dicetak Fernando Soler dari titik putih pada menit ke-63 dan Andik
Vermansah menit ke-73. Sukses ini mendongrak Bajul Ijo ke peringkat tiga
klasemen sementara Indonesian Premier League (IPL) dengan poin 21, di
bawah Persiba dan Semen Padang.
Dalam laga yang disiarkan live di Kompas TV itu Persebaya langsung
menekan sejak menit awal. Namun kedisiplinan bek-bek PSM membuat Andik
Vermansah dan kawan-kawan mengarahkan bola ke gawang. Striker utama
Fernando Soler pun bisa dipersempit pergerakannya. Peluang pertama
justru didapat PSM lewat tandukan Andi Oddang pada menit ke-12.
Beruntung bola dapat diamankan kiper Dimas Galih.
Persebaya membalas lewat tendangan Andik Vermansah dari dalam kotak
penalti di menit ke-16. Tapi bola dapat dibendung kiper Komang Arya.
Strategi Juku Eja dengan menumpuk hampir seluruh pemainnya di daerah
pertahanan amat menyulitkan tuan rumah. Mereka hanya menaruh Andi Oddang
di depan. Alhasil, Bajul Ijo pun kesulitan mengembangkan serangan.
Sebuah tendangan bebas diperoleh Persebaya pada menit ke-29. Sayang
eksekusi Mario Karlovic masih membentur pagar betis. Lewat setengah jam
babak pertama bergulir, tuan rumah masih belummenemukan ramuan yang pas
untuk mencetak gol. Bahkan Persebaya hanya sekali melepaskan tendangan
tepat ke gawang. Alhasil bingga babak pertama usai kedudukan masih 0-0.
Mengawali babak kedua, PSM sudah mendapat peluang melalui tendangan
bebas Syamsul Chaeruddin. Beruntung bola dapat ditangkap kiper Dimas
Galih. Usai itu, Persebaya kembali mengambil kendali serangan. Sedikit
berbeda dengan babak pertama, kali ini tim tamu mulai berani bermain
terbuka.
Pada menit ke-61, Andik mencetak peluang kedua di laga ini. Menerima
umpan Feri Ariawan, gelandang sayap Timnas Indonesia itu masuk ke sisi
kiri kotak penalti PSM. Ia mengakhiri penetrasinya dengan sebuah
tembakan kaki kiri. Sayang bola masih membentur mistar gawang Juku Eja.
Di menit ke-63, wasit menunjuk titik putih setelah tendangan Andik dari
dalam kotak penalti mengenai tangan Syamsul Chaerudin. Fernando Soler
yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses mengelabuhi kiper Ngurah Komang
Arya. Bola sepakannya mengarah lurus, sedangkan Arya bergerak e sisi
kiri. Persebaya unggul 1-0.
Dua menit setelah gol Soler, Andik kembali menciptakan kans untuk
Persebaya. Sayang crossingnya ke Soler dapat dipatahkan Ketut Mahendra.
Tepat di menit ke-73, Andik akhirnya mengubah kedudukan menjadi 2-0.
Mendapat bola manis dari Soler, tendangan chip Andik membuat kiper
Komang Arya tak berkutik.
Dengan skema yang sama seperti gol Andik, Persebaya mendapat peluang
emas di menit ke-76. Sayang Soler terlalu egois dan memilih mengeksekusi
sendiri peluangnya. Padahal Rendi Irawan sudah bersiap menyambut bola.
Tiga menit setelahnya, menyambut umpan Soler, sontekan Andik untuk kali
kedua membentur tiang gawang.
Beberapa menit jelang laga bubar PSM mencuri peluang lewat Kaharuddin
dan Andi Oddang, namun semuanya berhasil digagalkan kiper muda Dimas
Galih. Persebaya menutup laga dengan tendangan keras Andik yang
lagi-lagi membentur tiang gawang. Skor 2-0 pun tidak berubah hingga
pertandingan usai. (KAR)
Susunan Pemain
Persebaya: Dimas Galih, Yusuf Hamzah (KK, 31'), Nur Fasta, Goran Gacev,
Mat Halil, Taufiq (Sholikin, 85'), Jusmadi, Mario Karlovic (Aulia
Ardli, 91'), Feri Ariawan (Rendi Irawan, 67'), Fernando Soler, Andik
Vermansyah.
Pelatih: Ibnu Grahan
PSM: Ngurah Komang Arya, Hendra Wijaya (Aswar Syamsudin, 85'), Rasul
Sainuddin, Febre Santis (KK, 28'), Ketut Mahendra, Kurniawan, Fandy Edy
(Fadly M, 72'), Rasyid Bakri, Samsul Chaeruddin (KK, 87'), Kaharuddin
(Made Aryadana, 90'), Andi Oddang.
Pelatih: Imran Amirullah.