Laga Sriwijaya FC vs PSPS Pekanabaru pada putaran pertama | Tribunnews.com |
Menjamu Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Liga Super
Indonesia (LSI) musim 2012/2013 di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai,
Riau, Senin (22/7), PSPS Pekanbaru pasrah.
Asykar Bertuah-julukan PSPS-itu dalam kondisi kritis. Mereka jadi
juru kunci dengan 17 poin. Sriwijaya FC di posisi keempat dengan 53
poin.
Kalaupun bisa mengalahkan Laskar Wong Kito- julukan Sriwijaya FC-M
Isnaini dkk belum keluar dari zona degradasi. Apalagi persaingan dengan
Persidafon Dafonsoro yang berada di posisi 17 ketat.
Meski demikian, Pelatih PSPS Afrizal Tanjung menyatakan timnya akan berusaha memberikan perlawanan maksimal.
"Semoga saja kami mendapatkan poin di kandang pada laga sisa," kata Afrizal, Minggu (21/7).
Afrizal mengakui sudah mengatur strategi agar dapat menabung poin untuk dipersembahkan kepada suporter fanatik nantinya.
Meski demikian, ia pasrah jika tim asuhan tidak dapat beranjak dari
jurang degradasi karena hanya dua pertandingan lagi yang masih tersisa,
yaitu melawan Sriwijaya FC dan Pelita Bandung Raya (Sabtu, 27/7).
Selama Puasa, anak asuh Afrizal tidak bisa latihan maksimal. Para pemain harus latihan pagi hari dengan porsi minim.
Masalah lain muncul dengan tidak bisa dimainkannya, gelandang, Camara
Namory akibat mengalami cedera otot paha. Afrizal pun menyiapkan pemain
pengganti seperti Rusdianto, April Hadi, atau Yudi Rianto.
Sriwijaya FC datang setelah dipermalukan 0-4 oleh Persepam Madura
United, Senin (15/7). Pelatih Kas Hartadi juga tidak bisa memainkan
gelandang andalan Ponaryo karena akumulasi kartu kuning.
Untuk memaksimalkan performa, Kas fokus membenahi lini belakang.
Perbaikan harus dilakukan secara menyeluruh, terutama memperketat lini
pertahanan.
"Kekompakan dalam bertahan harus diperkuat dan tidak mudah diteroboso lawan," ujar Kas.
Pertandingan akan disiarkan langsung oleh Official TV Partnert TVOne malam ini Senin (22/07/2013) pada pukul 21.00 WIB langsung dari stadion Kaharudin Nasution, Rumbai (Riau) (van)