Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Senin, 09 Desember 2013

Verifikasi Klub Promosi Divisi Utama Belum Dilakukan

By
Updated : Senin, 09 Desember 2013 20.34.00
Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) belum belum melakukan proses verifikasi terhadap klub-klub promosi Divisi Utama (DU) musim ini. Tanpa satu pun tim daroi Jateng, tercatat ada delapan klub promosi yang akan bermain di kasta kedua kompetisi sepak bola Tanah Air itu.

Mereka yakni Persigubin Gunung Bintang Papua, Martapura FC Kalsel, Persinga Ngawi dan Persida Sidoarjo. Lalu ada Villa 2000 Jakarta, PSGC Galuh Ciamis, Bintang Jaya Asahan Sumut dan PS Kwarta Deli Serdang Sumut. "Belum kami lakukan tapi tetap sesuai rencana awal Desember ini," jelas Manajer Administrasi dan Kompetisi PT LI (Liga Indonesia), Darwis Satmoko, Senin (9/12).

PT LI, ujar Darwis, mengaku tak segera memverifikasi delapan klub itu karena masih menunggu selesainya seluruh proses verifikasi terhadap klub-klub Indonesia Super League (ISL) dan tujuh tim peserta play-off Indonesia Primer League (IPL).

Kamis (5/12) pekan lalu disebutnya verifikasi terhadap klub ISL sudah masuk ketahap terakhir pengumpulan data. "Bergantian, nanti setelah ISL seluruhnya selesai baru giliran klub Divis Utama," jelas dia.

Selaku satu-satunya operator kompetisi sepak bola profesional di Indonesia, PT LI memang harus memverifikasi terhadap delapan klub promosi DU. Meski begitu, verifikasi yang dilakukan tak seketat terhadap klub ISL yang sampai melibatkan lima aspek. Verifikasi DU hanya dilakukan satu aspek yakni tersedianya stadion sebagai markas tim tersebut.

Lantas bagaimana jika mereka tidak lolos verifikasi? Darwis menjawab bahwa PT LI selaku satu satunya operator kompetisi sepak bola Indonesia sudah menyiapkan dua pilihan. "Ada dua opsi yang dipilih. Renovasi stadion dengan batas waktu sebelum kompetisi atau kalau tak sanggup, mereka harus cari stadion pengganti. Jika tidak semua, ya didiskualifikasi," tegasnya.

Ketegasan verifikasi yang dilakukan PT LI, diakui Darwis diperlukan sebab, di DU nanti, cukup banyak klub yang ambil bagian. Dari catatannya, kompetisi akan diikuti 64 klub yang dibagi delapan grup.  "Karena proses unifikasi maka pesertanya dari 44 klub Divisi Utama Liga dan 20 Klub Divisi Utama LPI," tandas dia. (suaramerdeka) (ICH)




Berita Terkait

Comment