Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Selasa, 27 Mei 2014

Jamal Yastro Resmi Mundur dari Pelatih PSMP

By
Updated : Selasa, 27 Mei 2014 18.00.00
Akhirnya, pelatih PS Mojokerto Putra (PSMP), Jamal Yastro angkat bicara terkait kabar pengunduran dirinya dari tim berjuluk The Lasmojo. Jamal membenarkan kabar tersebut dan menyatakan alasan pengunduran dirinya yang disampaikan secara lisan ke Manajer PSMP, Ayub Busono.

"Iya memang benar, saya telah mengundurkan dari pelatih PSMP terhitung sejak laga lawan Deltras, 18 Mei lalu. Ada beberapa faktor yang membuat saya tidak lagi nyaman menduduki posisi pelatih di tim yang sudah membesarkan nama saya ini, sebenarnya berat tapi apa boleh buat," ungkapnya, Selasa (27/05/2014).

Jamal mengaku tak lagi nyaman dengan situasi yang dia hadapi di PSMP. Pengunduran diri Jamal sudah disampaikan secara lisan ke Manajer PSMP, Ayub Busano. Meski diakui, dia tak membuat surat pengunduran diri dari jabatan sebagai pelatih secara resmi ke manajemen dan pengurus PSMP.

"Hanya lisan, tidak ada surat resmi. Setelah lawan Deltras kemarin, saya sudah tidak melatih anak-anak. Saya sendiri kurang tahu secara pasti sejak kapan saya sudah merasa tak nyaman sebagai pelatih PSMP tapi saat laga lawan Persekap Pasuruan benar-benar memojokkan saya," ujarnya.

Saat itu, PSMP menjamu tamunya Persekap Pasuruan di Stadion Gajahmada Mojosari pada Rabu (14/05/2014). Menit 40 babak pertama, kapten kesebelasan, Nugroho Mardiyanto mendapatkan kartu kuning karena melanggar pemain Persekap Pasuruan di kotak penalti dan wasit memberikan pinalti kepada pemain Persekap Pasuruan.

"Dalam posisi ini, saya disalahkan karena tidak mengganti Nugroho. Saya sudah jelaskan ke manajer alasan saya tidak mengganti Nugroho, saat itu menit-menit terakhir tidak mungkin saya mengganti pemain karena dapat berimbas ke permainan anak-anak. Buktinya pinalti Persekap tidak bisa menyelesaikan pinalti, kita tidak kebobolan dan kita menang," jelasnya.

Jamal mengaku disalahkan saat laga Persekab Pasuruan tersebut. Pengunduran dirinya, menurut Jamal terjadi karena miss komunikasi di tubuh manajemen PSMP. Meski belum ada respon dari pihak manajemen dan pengurus PSMP, namun manajemen lanjut Jamal, sudah mendatangkan pelatih baru.

"Sudah ada pelatih baru, itu artinya saya memang tidak diharapkan menduduki jabatan sebagai pelatih lagi. Kalau manajemen yang mengaji kita sudah tak menganggap kita, untuk apa saya disini. Sampeyan sendiri tahu, selama ini bagaimana saya terhadap tim ini. Saya tidak nyaman disini," tegasnya.

Meski mengaku mengundurkan diri dari pelatih PSMP, namun Jamal membantah dia sekarang melatih untuk tim yang berlaga di Liga Nusantara. Jamal mengaku, belum ada aktivitas dan klub yang memanggil dirinya pasca pengunduran dirinya dari pelatih PSMP.

Sebelumnya, Pelatih tim PS Mojokerto Putra (PSMP), Jamal Yastro mengundurkan diri menjelang putaran kedua kompetisi Divisi Utama digulirkan, 28 Mei besok. Meski belum menyerahkan surat pengunduran diri secara resmi namun, Jamal sudah tak melatih tim The Lasmojo pasca laga putaran pertama menjamu tamunya Deltras Sidoarjo, 18 Mei lalu. (beritajatim)




Berita Terkait

Comment