Dari pantauan beritajatim.com., pada pertandingan babak pertama tampak skuad Persekap Kota Pasuruan secara bertubi-tubi melakukan serangan ke daerah lawan.
Tak ayal, pada menit ke 31, salah satu pemain Persekap nomor punggung 10 atas nama Henrique berhasil mencetak gol ke gawang lawan. Sehingga skor menjadi 1-0.
Gol yang dicetak oleh pemain Persekap itu kemudian dibalas oleh pemain Persida. Namun, hal itu berhasil ditangkal oleh pemain Persekap. Sehingga upaya pemain Persida untuk mencetak gol ke gawang Persekap pun gagal dilakukan.
Bahkan, pada selang beberapa menit kemudian, pemain Presekap Pasuruan dengan nomor punggung 39, yaitu Ngon A Djam kembali mencetak gol ke gawang Persida. Sehingga skor pun berubah menjadi 2-0.
Sementara itu di babak berikutnya, kedua tim tersebut, sama-sama mulai melakukan serangan bergantian ke gawang lawan mereka masing-masing. Namun, karena saking kuatnya pertahanan di gawang ke dua tim. Sehingga hingga berakhirnya babak kedua itu, tak satu pun gol yang berhasil dicetak oleh keduanya. Kondisi itu akhirnya menghantarkan tim tuan rumah menjadi jawara dalam pertandingan tersebut.
"Kami cukup puas dengan hasil pertandingan kali ini. Namun, ada beberapa hal yang menjadi PR para pelatih, yaitu mengenai adanya beberapa pemain yang belum bisa memanfaatkan moment dengan baik pada saat lawan sedang lengang," ujar Asisten Manager Persekap Kota Pasuruan, Suhaimi kepada beritajatim.com, saat ditemui usai berakhirnya pertandingan tersebut. (beritajatim)
