PSS Sleman berhasil mewujudkan ambisinya meraih poin penuh setelah
menekuk tamunya Persewangi Banyuwangi 2-0 pada laga babak 16 Besar
Divisi Utama Liga Indonesia 2013/2014, di Stadion Maguwoharjo Sleman,
Selasa (2/9/2018) malam. Dua gol Skuat Super Elang Jawa dicetak oleh
Wahyu Gunawan (21) dan Anang Hadi (73).
PSS Sleman membuka keunggulan pada menit ke 21 lewat kaki Wahyu Gunawan melalui titik putih, setelah Untung, wasit asal Jakarta yang memimpin jalannya laga memberikan hadiah penalti. Hadiah itu diberikan karena pelanggaran keras pemain belakang Persewangi atas penyerang PSS Saktiwan Sinaga.
Penyerang asal Medan itu dijatuhkan di kotak terlarang. Wahyu Gunawan
yang bertugas mengeksekusi tendangan penalti berhasil menempatkan bola
tepat di pojok kiri gawang Nanda Pradana. 1-0 untuk keunggulan PSS
Sleman. Keunggulan PSS tersebut bertahan sampai turun minum.
Memasuki awal babak kedua, PSS langsung tampil menekan. Namun, beberapa serangan baik lewat tengah maupun pemain sayap selalu kandas saat berhadapan dengan lini belakang Persewangi.
Di sisi lain, tensi pertandingan yang keras membuat beberapa kali pemain dari kedua kesebelasan terlibat dalam adu fisik dan berdampak pada berhentinya pertandingan.
Meski keras dan sempat terhenti, laga kedua kesebelasan masih tetap berjalan setelah wasit yang memimpin jalannya laga memberikan peringatan kepada pemain dari kedua kesebelasan.
PSS baru bisa menggandakan keunggulan pada menit 73 melalui kaki kanan sang kapten, Anang Hadi. Pemain bernomor punggung delapan itu berhasil menyamber soloran bola dari Mudah Yulianto sebelum akhirnya gagal diantisipasi Nanda Pradana, kiper Persewangi. Kedudukan sendiri bertahan hingga dua menit waktu tambahan. (solopos)
PSS Sleman membuka keunggulan pada menit ke 21 lewat kaki Wahyu Gunawan melalui titik putih, setelah Untung, wasit asal Jakarta yang memimpin jalannya laga memberikan hadiah penalti. Hadiah itu diberikan karena pelanggaran keras pemain belakang Persewangi atas penyerang PSS Saktiwan Sinaga.
Memasuki awal babak kedua, PSS langsung tampil menekan. Namun, beberapa serangan baik lewat tengah maupun pemain sayap selalu kandas saat berhadapan dengan lini belakang Persewangi.
Di sisi lain, tensi pertandingan yang keras membuat beberapa kali pemain dari kedua kesebelasan terlibat dalam adu fisik dan berdampak pada berhentinya pertandingan.
Meski keras dan sempat terhenti, laga kedua kesebelasan masih tetap berjalan setelah wasit yang memimpin jalannya laga memberikan peringatan kepada pemain dari kedua kesebelasan.
PSS baru bisa menggandakan keunggulan pada menit 73 melalui kaki kanan sang kapten, Anang Hadi. Pemain bernomor punggung delapan itu berhasil menyamber soloran bola dari Mudah Yulianto sebelum akhirnya gagal diantisipasi Nanda Pradana, kiper Persewangi. Kedudukan sendiri bertahan hingga dua menit waktu tambahan. (solopos)