Raihan tiga angka ini kembali mengantarkan Arema ke puncak klasemen sementara menggusur Mitra Kukar dengan keunggulan satu angka. Sedangkan bagi PSM, kekalahan itu yang pertama mereka dapatkan di kandang.
Babak pertama
PSM yang tampil di bawah asuhan Robert Rene Alberts pascapergantian pelatih langsung menggebrak pertahanan Arema melalui pergerakan dua sayap. Namun serangan yang dibangun PSM mudah dipatahkan barisan belakang Arema.
Arema baru mengimbangi permainan PSM selepas laga berjalan sepuluh menit. Peluang diperoleh Ferry Aman Saragih yang merangsek hingga kotak penalti pada menit ke-15 usai menerima umpan sodoran Esteban Vizcarra, tapi sepakannya mengarah tepat ke kiper David Ariyanto.
PSM yang masih mengalami kendala dalam melakukan penyelesaian akhir mendapatkan peluang di menit ke-34. Setelah menerima umpan Rasyid Bakri, Alex da Silva melepaskan tendangan, tapi belum membuahkan hasil.
Pada lima menit tersisa di babak pertama, Arema mendapatkan kans emas untuk membuka keunggulan. Di menit ke-40, umpan Gustavo Giron coba diselesaikan Vizcarra yang berdiri bebas, namun tendangannya justru melebar.
Selang tiga menit kemudian, Vizcarra kembali memperoleh peluang ketika melepaskan tendangan keras. Sayangnya, David masih terlalu sulit untuk ditaklukkan setelah tendangan Vizcarra ditepis kiper PSM tersebut. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua
Permainan terbuka tetap diperagakan PSM dan Arema yang berusaha memecah kebuntuan mereka di babak pertama. Serangan silih berganti dilakukan PSM dan Arema, tapi dapat dikandaskan pertahanan masing-masing tim.
PSM memperoleh peluang untuk mengubah papan skor pada menit ke-51. Rizky Pellu yang menyisir dari sisi kanan serangan melepaskan umpan, sayangnya Lamine Diarrassouba tidak mampu menanduk bola dengan baik, sehingga si kulit bundar melayang jauh di atas mistar.
Arema membalas serangan PSM, dan kembali mengancam gawang tuan rumah di menit ke-58. Gustavo melepaskan tendangan bebas yang cukup keras, namun David bisa memblok bola yang mengarah ke pojok atas kanan gawang. Arema kemudian memasukkan Cristian Gonzales yang baru pulih dari cedera, dan menarik keluar Gustavo.
David kembali melakukan penyelamatan menghindari gawangnya dari kebobolan pada menit ke-76 setelah ia menepis tandukan Hamka Hamzah menyambut tendangan penjuru.
Pemain pengganti Sunarto menjadi bintang kemenangan Arema. Belum satu menit menjejakkan kaki di lapangan, Sunarto berhasil menjebol gawang David setelah ia menyambar bola muntah tendangan keras Raphael Maitimo yang diblok David pada menit ke-86, dan menutup laga dengan skor 1-0.
Berikut susunan pemain :
PSM Makassar : David Ariyanto (PG); Ardan Aras, Erik Setiawan, Hendra Wijaya, Boman Aime, Basri Lohy, Rizky Pellu, Rasyid Bakri (Samsul 61'), Alex da Silva, Ferdinand Sinaga (Rahmat 73'), Lamine Diarrassouba (Muchlis 88').
Cadangan : Dimas Galih Pratama (PG); Valentino Telaubun, Achmad Sumardi, Syamsul Chaeruddin, M Rahmat, Maldini Pali, Muchlis Hadi Ning.
Pelatih : Robert Rene Alberts
Arema Cronus : Kurnia Meiga (PG); Ahmad Alfarizi, Hamka Hamzah, Ryuji Utomo, Beny Wahyudi, Ferry Aman Saragih (Juan Revi 75'), Raphael Maitimo, Srdjan Lopicic, Esteban Vizcarra, Ahmad Nufiandani (Sunarto 85'), Gustavo Giron (Gonzales 72').
Cadangan : I Made Wardhana (PG); Junda Irawan, Juan Revi, Arif Suyono, Sunarto, Cristian Gonzales, Febri Setiadi Hamzah.
Pelatih : Milomir Seslija
Goal.com
