SEMARANG - Pelatih PSCS Cilacap, Gatot Barnowo tak
terlalu kecewa dengan kekalahan yang didapatkan oleh pasukannya atas
PSIS Semarang di laga pembuka Divisi Utama PT Liga Indonesia. Menurut
Gatot, pasukannya telah berusaha maksimal untuk bisa meraih hasil
positif.
Laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (27/1) sore WIB, PSCS harus takluk dengan skor tipis 0-1. Satu-satunya gol yang bersarang ke gawang mereka tercipta setelah Arif Sarifudin melakukan gol bunuh diri pada menit ke-61.
"Pertandingan tadi berjalan fair dan kedua tim menjunjung tinggi sportivitas. Kami memang menyiapkan pemain muda karena kompetisi itu panjang. Kalau pemain muda lebih diberikan porsi bermain, otomatis prestasi makin meningkat," kata Gatot usai pertandingan.
Meski bermain di kandang lawan, Gatot menilai pasukannya bermain lepas dan kerap merepotkan barisan pertahanan PSIS. Namun, dia tak menampik akan tetap melakukan evaluasi terhadap timnya.
"Biar nanti di pertandingan kedua kami bisa lebih baik lagi. Saya ngga begitu kecewa dengan kekalahan ini. Ini baru pertandingan perdana masih banyak lagi pertandingan di depan," tandasnya.
Laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (27/1) sore WIB, PSCS harus takluk dengan skor tipis 0-1. Satu-satunya gol yang bersarang ke gawang mereka tercipta setelah Arif Sarifudin melakukan gol bunuh diri pada menit ke-61.
"Pertandingan tadi berjalan fair dan kedua tim menjunjung tinggi sportivitas. Kami memang menyiapkan pemain muda karena kompetisi itu panjang. Kalau pemain muda lebih diberikan porsi bermain, otomatis prestasi makin meningkat," kata Gatot usai pertandingan.
Meski bermain di kandang lawan, Gatot menilai pasukannya bermain lepas dan kerap merepotkan barisan pertahanan PSIS. Namun, dia tak menampik akan tetap melakukan evaluasi terhadap timnya.
"Biar nanti di pertandingan kedua kami bisa lebih baik lagi. Saya ngga begitu kecewa dengan kekalahan ini. Ini baru pertandingan perdana masih banyak lagi pertandingan di depan," tandasnya.