Tampil
menawan di dua laga tandang, lalu tersungkur di kandang sendiri. Itulah
perjalanan Persiba Balikpapan di awal musim kompetisi Indonesia Super
League 2012/2013. Beruntung pada laga keempat, skuad Beruang Madu
kembali bangkit dan meraih kemenangan 1-0 atas Arema Indonesia di
Stadion Persiba, Balikpapan, Senin (28/1).
Kekalahan dari Gresik United diakui Herry Kiswanto, pelatih Persiba,
memberikan pelajaran yang cukup berharga kepada anak asuhnya. Dengan
dukungan supporter yang tidak mencaci saat Patrice Nzekou dkk kalah,
mereka mampu memperbaiki kelemahan sebelumnya, yakni konsistensi.
Menurut Herkis, sapaan akrab Herry Kiswanto, sejatinya tim Persiba
Balikpapan tidak layak kalah di kandang sendiri. Sejak laga pertama,
para pemain Persiba mampu memperagakan permainan yang cepat dan penuh
determinasi. Namun, mereka kurang pandai dalam menjaga ritme, emosi,
serta tenaga dalam setiap pertandingan.
Menariknya lagi, Herkis meminta anak asuhnya untuk tidak malu belajar
kepada para pemain Barito Putera, dalam hal semangat juang dalam
pertandingan. Itu merupakan salah satu kunci sukses tim promosi ISL
tersebut, saat mengalahkan Arema Indonesia, dan terbukti kembali sukses
saat diperagakan oleh Persiba menghadapi lawan yang sama.
“Semangat dan konsistensi pemain Barito, jujur saja itu menjadi
pelajaran bagi kami. Dan semangat juang itulah yang mampu ditunjukkan
anak-anak saat melawan Arema, hasilnya semua pemain seakan tak
terpengaruh dengan nama besar Arema,” kata Herkis.
Sebelum melawan Arema, Herkis menyadari bahwa tuntutan untuk menang
begitu besar, karena Persiba harus menjaga kehormatan mereka di kandang
sendiri. Beban semakin berat, karena momentum untuk bangkit tersebut
harus menghadapi lawan sekelas Arema.
Ia pun sampai harus berjudi, dengan menurunkan pemain asing yang belum lama bergabung dalam tim, Mourtapha El Kassa.
“Masuknya Moustapha memang sangat kami harapkan bisa memberi
konstribusi positif. Sebenarnya ini perjudian, karena dia (Moustapha)
baru dua hari bergabung, untung secara mental dia siap dan saya berani
mainkan dia. Hasilnya dari kerja keras tim, kami bisa meraih kemenangan
berharga ini," tutur Herkis.
Untuk laga selanjutnya, Herkis berharap para pemain Persiba bisa
kembali memperlihatkan konsistesinya dalam bermain. Patrice Nzekou
sebagai kapten dan gelandang serang, diminta untuk bisa lebih baik dalam
menjaga ritme permainan, sehingga tidak lagi mengulang kesalahan
sebelumnya, yakni hanya agresif di awal, lalu melempem di sisa waktu
pertandingan. (ISL)
