Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Senin, 11 Februari 2013

Persiram Permalukan Persela di Surajaya

By
Updated : Senin, 11 Februari 2013 15.59.00
Logo Persiram Raja Ampat (GOAL.com/Ist) 

Tim Persiram Raja Ampat diluar dugaan mampu menumbangkan tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 3-1 dalam kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2013.

Bertandang ke Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu, (10/2) malam. Persela sebenarnya langsung menggebrak dari menit pertama. Bahkan di menit ke 7, gelandang serang tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini, Jimmy Suparno sudah membobol gawang Persiram memanfaatkan kesalahan kiper Jendry Pitoy.

Namun menit 17 Persiram sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui tandukan kepala Moses Banggo. Kedudukan ini semakin merangsang Persiram, buktinya menit 34, mereka mampu balik unggul lewat sontekan Daryoush Ayobi. Skor 2-1 untuk Persiram bertahan sampai turun minum.

Di babak kedua pertandingan berlangsung semakin ketat. Persela yang tidak ingin dipermalukan di depan publik tampil ngotot. Namun lagi-lagi Persiram yang sukses menambah gol. James Koko Lomell memperdayai kiper Choirol Huda untuk kali ketiga. Dia mencetak gol  ke gawang meneruskan umpan sepak pojok. Skor 3-1 untuk Persiram bertahan hingga pertandingan selesai.

Raihan tiga poin ini membuat Persiram naik ke posisi 8 klasemen sementara, sedangkan Persela masih di posisi ke 16.

Susunan pemain:

Persela:
Choirul Huda, Syaiful Lewenussa, Roman Golian, Hang San Min, Gilang Angga, Jimmy Suparno, Catur Pamungkas, Gustavo LOpez, Samsul Arif, Inkyun Oh, Mario Costas.

Persiram: Jendry Pitoy, Ronny Beroparay, Kubay Quadian, Seme Patrick, Markus Kabiay, Gideon Way, Elvis Merawan, Lee Soung Yong, Moses Banggo, Daryoush, Koko Lomell.


Persiram Permalukan Persela

Peta persaingan di Indonesia Super League 2012/2013 semakit sengit dan seru. Sulit menebak hasil akhir pertandingan sebelum wasit benar-benar mengkahiri pertandingan. Hal itu terlihat di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (10/2), di mana tuan rumah Persela secara mengejutkan kalah 1-3 dari Persiram Raja Ampat.

Musim lalu, Persela adalah salah satu tim yang tidak pernah kalah di kandang. Sebelum laga dimulai, Persela bahkan berkeyakinan bakal menang atas Persiram, yang memang memiliki rekor tandang yang kurang baik.

Harapan untuk bisa memenangkan pertandingan sempat menyembur, saat Jimmy Suparno mencetak gol pada menit ke-7. Mantan pemain Persipura ini memanfaatkan kesalahan penjaga gawang Persiram,  Jendry Pitoy.

Namun, keunggulan itu tak berlangsung lama, setelah Sundulan Mose Banggo pada menit ke-17, mampu menaklukkan kiper Persela Choirul Huda. Persiram, bahkan bisa berbalik memimpin 2-1, ketika Daryoush kembali menggetarkan jala tuan rumah di menit ke-34. Jelang babak pertama usai, James Koko Lomell sempat menambah gol buat timnya, tetapi wasit menganulirnya karena Lomell lebih dulu berada dalam posisi "offside".

Memasuki babak kedua, Persela berusaha bangkit dan menekan lini pertahanan lawan, tetapi sejumlah serangan yang dibangun mudah dipatahkan lini pertahanan Persiram. Belum sempat tuan rumah menyamakan skor, Persiram justru kembali menjauh setelah James Koko Lomell menambah keunggulan timnya 3-1 pada menit ke-58.

Persela semakin tertekan dan terus berupaya mengejar ketinggalan, tetapi Gustavo Lopez dan kawan-kawan tetap tidak mampu mencetak gol hingga wasit meniup peluit akhir. Kekalahan ini merupakan yang pertama dialami Persela di kandang sendiri dan ketiga kalinya secara beruntun, setelah pada dua laga tandang di Papua, kalah dari Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura.

"Selamat kepada Persiram atas kemenangannya. Kami sebenarnya tampil bagus di awal laga dan sempat mencetak gol, tetapi kemudian kebobolan melalui serangan balik," kata Pelatih Persela, Gomez de Oliviera usai pertandingan.

Menurut Gomez, seluruh pemainnya sudah berjuang maksimal dan menguasai permainan, tetapi tidak mampu menyelesaikan sejumlah peluang menjadi gol.

Sementara itu, Pelatih Persiram Jaya Hartono mengatakan kemenangan di kandang Persela sangat tidak diduga, karena sebelumnya hanya menargetkan meraih satu poin.

"Strategi bermain disiplin dan serangan balik berjalan efektif, karena sejak awal kami sangat tahu Persela cukup sulit dikalahkan di kandangnya. Mudah-mudahan hasil ini menambah motivasi pemain untuk menghadapi laga berikutnya," katanya.

Berita Terkait

Comment