Ada sedikit penyesalan di benak AQ dalam laga ini, khususnya
kepemimpinan wasit yang dinilainya cenderung berpihak pada tuan rumah.
Meski mendulang kekalahan dengan skor 2-1 kala dijamu Persib
Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (19/5). Namun kubu Persepam
Madura United menilai (P-MU), mereka kalah terhormat dalam pertandingan
ini.
Hal itu diutarakan oleh manajer Persepam Achsanul Qosasi. Ia pun
merasa puas, dengan permainan yang ditampilkan oleh para pemain tim
berjuluk Laskar Sapeh Kerap tersebut. Tak lupa pula, AQ-sapaan akrab
dari Achsanul Qosasi mengucapkan terima kasih kepada warga Madura dan
seluruh pendukung Persepam.
"Saya sendiri merasa puas dengan penampilan Persepam kemarin, meski
akhirnya kita kalah. Tapi tidak apa-apa, kalah atau menang dalam
pertandingan itu sudah biasa. Yang penting adalah, para pemain mampu
menunjukkan kualitas serta permainan terbaiknya. Terima kasih buat
supporter dan rakyat Madura, yang telah mendukung kita sampai saat ini,"
ungkap AQ kepada GOAL.com Indonesia.
Pada awal babak pertama, permainan kedua kesebelasan memang
berlangsung cukup menarik dan saling jual-beli serangan. Akan tetapi,
para pemain Persepam sedikit lengah, yang membuat Persib unggul lebih
dulu pada menit keenam melalui M Ridwan. Namun ada sedikit penyesalan di
benak AQ dalam laga ini, khususnya kepemimpinan wasit yang dinilainya
cenderung berpihak pada tuan rumah.
"Pertandingan sangat menarik, sayang wasit mencederainya. Tapi
tidak apa-apa. Kita ucapkan selamat untuk Persib. Kita lengah di
menit-menit awal. Madura kalah terhormat, kita kalah tapi membanggakan.
Dan Itulah sepakbola. Gol Persib memang terjadi begitu cepat," terang
AQ.
Meski kalah, tapi AQ optimis bila Persepam akan lebih baik pada
sisa laga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013. Terlebih, ia
sudah melihat adanya gelagat peningkatan permainan skuat Laskar Sapeh
Kerap di paruh kedua ini.
"Jangan khawatir, kita akan lebih baik dalam pertandingan
berikutnya. Dan sekali lagi, jangan pesimis, sebab pesimis bukan tipikal
orang Madura," beber AQ.
Dalam laga tersebut, Persib berhasil menggandakan keunggulan
menjadi 2-0 melalui Sergio van Dijk, yang sekaligus mengakhiri puasa
golnya di tiga partai sebelumnya. Skor ini sendiri, bertahan sampai
dengan turun minum.
Memasuki babak kedua, Persepam sukses memperkecil ketertinggalannya
menjadi 2-1 melalui salah satu pemain asing barunya Gomez, pada menit
ke-58. Namun sayang, sundulan Zaenal Arif di menit ke-79 gagal menemui
sasaran, dan membuat Persepam gagal menyamakan kedudukan pada
pertandingan kali ini.
“Yang jelas saya ucapkan selamat kepada Persib, atas kemenangannya.
Sebenarnya, banyak pemain saya yang tidak siap untuk pertandingan ini,
karena banyak yang sakit, tapi saya paksakan. Sementara kalau dari segi
permainan, saya kira kali ini kita berimbang,” jelas pelatih Persepam
Daniel Roekito.
Dengan kemenangan ini, Persib berhasil merebut posisi runner up
sementara dari tangan Sriwijaya FC, setelah mengumpulkan 40 poin. Maung
Bandung unggul satu poin, dari tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut.
Sedangkan Persepam, masih tertahan di peringkat ke-14 dengan torehan 21
poin.
