Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Minggu, 04 Agustus 2013

Persik Kediri Bakal Bermarkas di Manahan

By
Updated : Minggu, 04 Agustus 2013 21.43.00
Pelatih Persik Aris Budi Sulistyo
Persik Kediri bakal bermarkas sementara di Stadion Manahan. Home Persis Solo itu akan dipinjam skuad Macan Putih guna menjamu Persisko Tanjabbar Jambi (24/8) dan PSCS Cilacap (29/8) pada laga putaran kedua babak 12 besar Divisi Utama Liga Indonesia.

Pelaksanaan partai kandang Persik di Kota Bengawan tersebut berkaitan dengan rangkaian Pilgub Jatim pada 29 Agustus mendatang. Atas alasan antisipasi gejolak keamanan, Polda Jatim tidak memperbolehkan penyelenggaraan pertandingan sepak bola di wilayah Jatim selama rangkaian pemilihan itu.

''Maka, kami kemudian meminjam Stadion Manahan untuk menggelar partai home. Sebab jaraknya tidak terlalu jauh dari Kediri, sekaligus mungkin bisa mengulang memori Persik sebagai juara liga musim 2006 di arena yang sama,'' kata pelatih Persik Aris Budi Sulistyo, Sabtu (3/8) malam.

Dia menambahkan, skuadnya sebenarnya rugi karena tidak bisa menggelar dua partai home di kandang sendiri, Stadion Brawijaya Kediri. Selain suporter Persikmania harus melawat ke Solo untuk memberikan dukungan, pendapat dari hasil laga kandang juga tidak bisa diraih secara maksimal.

Kendati demikian, partai penting yang akhirnya harus digelar di Stadion Manahan itu menjadi pilihan terbaik. Lebih-lebih Perseta Tulungagung (Jatim) yang menjadi lawan pertamanya di putaran kedua, rencananya menjamu Persik di Boyolali.

Kabarnya, tim Tulungagung juga disarankan menggelar laga di Solo. Namun karena biaya sewa Stadion Manahan maupun Sriwedari dianggap terlalu mahal, maka skuad tersebut kemudian bergeser meminjam markas Persebi Boyolali, yakni Stadion Pandan Arang. ''Kalau lapangannya, sebenarnya lebih bagus di Solo. Tapi karena Perseta yang jadi tuan rumah, maka kami terima saja,'' ujar Aris Budi.

Ada empat tim yang menghuni Grup I babak 12 besar Divisi Utama. Persik menempati puncak klasemen sementara dengan enam poin, sama dengan PSCS yang berada di urutan kedua karena kalah produktivitas gol. Peringkat tiga ditempati Perseta Tulungagung dengan empat poin dan Persiko Tanjabbar menjadi juru kunci dengan satu poin.




Berita Terkait

Comment