Kesebelasan Persidafon Dafonsoro Papua menundukkan Persegres Gresik di
Stadion Barnabas Youwe, Minggu (15/09/2013) dalam lanjutan Indonesia
Super League atau ISL 2012/2013.
Sejak peluit babak pertama, kedua kesebelasan saling melakukan serangan. Bertindak selaku tuan ruamh Persidafon lebih mendominasi permainan. Gawang Persegres yang dikawal Herry Prasetyo nyaris kebobolan saat Sasa Zecevic salah mengantisipasi bola. Beruntung bola pantul masih diselematkan Herry Prasetyo.
Kebuntuan Persidafon akhirnya pecah saat eks pemain Persipura David Laly, melakukan dribling dari lini tengah dan melesakkan tendangan keras dari luar kotak pinalti. Sehingga, kedudukan menjadi 1-0 untuk Persidafon di menit ke 24.
Tertinggal 0-1 atas Persidafon membuat Persegres meningkatkan serangan. Namun, hingga babak pertama berakhir kedudukan tetap 1-0 ata Persidafon.
Memasuki babak kedua, Persegres mencoba merotasi pemainnya dengan memasukkan Sultan Samma menggantikan Khabib Syukron. Masuknya eks pemain Sriwijaya itu membuat lini depan Persegres semakin hidup. Hasilnya, gelandang Achmad Sembiring berhasil menyamakan kedudukan di menit ke 52 saat tendangan melengkungnya dari kotak pinalti gagal diantisipasi kiper Selsius Gebze.
Saat kedudukan 1-1 pertandingan semakin seru dan sedikit kasar. Winger lincah Persegres Siswanto nyaris membuat Persegres unggul namun tendangan kerasnya masih membentur mistar gawang Persidafon.
Tertekan dari tim tamu Persegres. Persidafon mencoba mengandalkan serangan bali cepat. Serangan Persidafon akhirnya membuahkan hasil saat di menit ke 78. Lan Bastian pemain belakang Persegres hands ball di kotak pinalti. Eksekusi yang dilakukan Latyr Pape gagal diantisipasi Herry Prasetyo.
Hingga babak kedua berakhir, kedudukan masih tetap 2-1 untuk kemenangan tuan rumah Persidafon Dafonsoro Papua. (beritajatim)
Sejak peluit babak pertama, kedua kesebelasan saling melakukan serangan. Bertindak selaku tuan ruamh Persidafon lebih mendominasi permainan. Gawang Persegres yang dikawal Herry Prasetyo nyaris kebobolan saat Sasa Zecevic salah mengantisipasi bola. Beruntung bola pantul masih diselematkan Herry Prasetyo.
Kebuntuan Persidafon akhirnya pecah saat eks pemain Persipura David Laly, melakukan dribling dari lini tengah dan melesakkan tendangan keras dari luar kotak pinalti. Sehingga, kedudukan menjadi 1-0 untuk Persidafon di menit ke 24.
Tertinggal 0-1 atas Persidafon membuat Persegres meningkatkan serangan. Namun, hingga babak pertama berakhir kedudukan tetap 1-0 ata Persidafon.
Memasuki babak kedua, Persegres mencoba merotasi pemainnya dengan memasukkan Sultan Samma menggantikan Khabib Syukron. Masuknya eks pemain Sriwijaya itu membuat lini depan Persegres semakin hidup. Hasilnya, gelandang Achmad Sembiring berhasil menyamakan kedudukan di menit ke 52 saat tendangan melengkungnya dari kotak pinalti gagal diantisipasi kiper Selsius Gebze.
Saat kedudukan 1-1 pertandingan semakin seru dan sedikit kasar. Winger lincah Persegres Siswanto nyaris membuat Persegres unggul namun tendangan kerasnya masih membentur mistar gawang Persidafon.
Tertekan dari tim tamu Persegres. Persidafon mencoba mengandalkan serangan bali cepat. Serangan Persidafon akhirnya membuahkan hasil saat di menit ke 78. Lan Bastian pemain belakang Persegres hands ball di kotak pinalti. Eksekusi yang dilakukan Latyr Pape gagal diantisipasi Herry Prasetyo.
Hingga babak kedua berakhir, kedudukan masih tetap 2-1 untuk kemenangan tuan rumah Persidafon Dafonsoro Papua. (beritajatim)
