Stadion Gelora Kie Raha Ternate dipastikan menjadi stadion utama laga Kompetisi Divisi I PSSI Grup 11 Wilayah Timur yang akan diputar 29 April 2014. Sebab stadion ini dianggap memiliki fasilitas lapangan yang layak secara nasional.
Sebenarnya, Divisi I 2014 itu ditetapkan Nusa Ina FC sebagai tuan rumah sekaligus penyelenggara. Namun fasilitas stadion di Maluku Tengah itu tidak memenuhi syarat kompetisi Divisi I, maka pihak manajemen Nusa Ina FC lalu mengkomunikasikan dengan Persiter terkait pemakaian Stadion Gelora Kie Raha Sebagai lapangan untuk pemutaran Divisi I Grup 11.
Komunikasi tersebut akhirnya mendapat persetujuan dari manajemen Persiter melalui Direktur Badan Pengelola Persiter Adam Marasaoly. “Panitia lokal juga sudah dibentuk, tinggal kesiapan kita melengkapi kekurangan stadion seperti membersihkan ruang ganti,” kata Muhammad Ichsan sekretaris panitia pelaksana kompetisi Divisi I.
Sementara sekretaris umum Nusa Ina FC, Danny Pelu, mengatakan dijadikan Ternate sebagai home base kompetisi divisi I karena kekurangan dan ketidaklayakan lapangan yang dimiliki Nusa Inda FC di Maluku Tengah.
Selain itu, Danny menjelaskan sesuai surat PSSI bernomor 497/AGB/47/IV-14 yang ditandatangani Sekjen PSSI Joko Driyono menjelaskan kompetisi yang akan digelar 29 April tersebut merupakan hasil pertemuan antar Manajer Kompetisi Amatir Divisi I tahun 2014 tertanggal 13 April di Surabaya.
Selain itu, Nusa Ina juga sudah mengajukan formulir sebagai tuan rumah. Namun ketika disetujui PSSI untuk putaran pertama, maka Nusa Ina sebagai tuan rumah menjadikan Gelora Kie Raha Ternate sebagai stadion utama.
Danny mengatakan lima tim yang akan berjibaku pada kompetisi Divisi I terdiri dari Nusa Ina FC dari Maluku Tengah, PSKT Tomohon dari Tomohon, Persikos dari Kota Sorong, Persisos dari Sorong Selatan dan Persinab Nabire dari Nabire. “Lima tim ini yang akan main di Grup K, dan kita akan mulai tehnical meeting besok (hari ini, red),” kata Danny. (malutpost)
Sebenarnya, Divisi I 2014 itu ditetapkan Nusa Ina FC sebagai tuan rumah sekaligus penyelenggara. Namun fasilitas stadion di Maluku Tengah itu tidak memenuhi syarat kompetisi Divisi I, maka pihak manajemen Nusa Ina FC lalu mengkomunikasikan dengan Persiter terkait pemakaian Stadion Gelora Kie Raha Sebagai lapangan untuk pemutaran Divisi I Grup 11.
Komunikasi tersebut akhirnya mendapat persetujuan dari manajemen Persiter melalui Direktur Badan Pengelola Persiter Adam Marasaoly. “Panitia lokal juga sudah dibentuk, tinggal kesiapan kita melengkapi kekurangan stadion seperti membersihkan ruang ganti,” kata Muhammad Ichsan sekretaris panitia pelaksana kompetisi Divisi I.
Sementara sekretaris umum Nusa Ina FC, Danny Pelu, mengatakan dijadikan Ternate sebagai home base kompetisi divisi I karena kekurangan dan ketidaklayakan lapangan yang dimiliki Nusa Inda FC di Maluku Tengah.
Selain itu, Danny menjelaskan sesuai surat PSSI bernomor 497/AGB/47/IV-14 yang ditandatangani Sekjen PSSI Joko Driyono menjelaskan kompetisi yang akan digelar 29 April tersebut merupakan hasil pertemuan antar Manajer Kompetisi Amatir Divisi I tahun 2014 tertanggal 13 April di Surabaya.
Selain itu, Nusa Ina juga sudah mengajukan formulir sebagai tuan rumah. Namun ketika disetujui PSSI untuk putaran pertama, maka Nusa Ina sebagai tuan rumah menjadikan Gelora Kie Raha Ternate sebagai stadion utama.
Danny mengatakan lima tim yang akan berjibaku pada kompetisi Divisi I terdiri dari Nusa Ina FC dari Maluku Tengah, PSKT Tomohon dari Tomohon, Persikos dari Kota Sorong, Persisos dari Sorong Selatan dan Persinab Nabire dari Nabire. “Lima tim ini yang akan main di Grup K, dan kita akan mulai tehnical meeting besok (hari ini, red),” kata Danny. (malutpost)
