Dua gol kontroversial dari tim tamu membuat duel yang tersaji di
Stadion Taman Prestasi, Sabtu (3/5) kemarin sore, berakhir imbang 2-2.
BFC memimpin terlebih dahulu melalui gol Hendri Satriadi menit ke-17.
Skor 1-0 untuk tuan rumah hingga turun minum.
Pada menit 52 wasit membuat keputusan kontroversial. Bomber PPU, Sopian yang beradu lari dengan bek BFC Abdul Razak tiba-tiba terjatuh.
Pada menit 52 wasit membuat keputusan kontroversial. Bomber PPU, Sopian yang beradu lari dengan bek BFC Abdul Razak tiba-tiba terjatuh.
Wasit Ach Andien asal Sidoarjo menganggapnya sebagai pelanggaran.
Penalti pun diberikan. Protes pemain BFC tak mengubah pendirian Andien.
Muhammad Al Hadad yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya
dengan baik. Petaka bagi BFC kembali terjadi pada menit 61. Berawal dari
umpan lambung ke arah pertahanan BFC, penyerang PPU Sopian terlibat
duel di udara dengan bek BFC Irwan.
Padahal, saat duel itu tampak jelas jika Sopian menyikut wajah Irwan.
Pada saat pemain BFC lengah lantaran memprotes keputusan wasit, Sopian
langsung menendang bola ke arah gawang. Tendangan lob kaki kanannya tak
mampu dijangkau Angga. Kedudukan berbalik menjadi 1-2 untuk PPU. BFC
baru bisa menyamakan kedudukan tiga menit jelang bubaran, melalui sang
kapten Ajends Ariansyah. “Dua gol itu tidak masuk akal.
Gol pertama kami heran, kok tiba-tiba penalti, padahal pemain kami
tidak melakukan kontak badan. Sedangkan di gol kedua, jelas-jelas jika
bek kami disikut tapi dibiarkan. Kami akan protes keputusan wasit,” kata
pelatih BFC Supriansyah. Sementara, pelatih PPU Wahyudi “Galek” mengaku
agak kecewa dengan hasil tersebut. “Sebenarnya kalau dari hasil kurang
puas.
Karena target menang. Apapun itu, hasil akhir yang sangat disyukuri,
apalagi BFC ini ‘kan tuan rumah. Target kami adalah lolos ke babak
selanjutnya. Makanya, setiap pertandingan adalah final,” katanya. Dengan
hasil itu, PS PPU berada di peringkat kedua dengan raihan 4 poin,
sementara BFC naik satu peringkat ke posisi empat dengan raihan 2 poin.
Di pertandingan lain, Persikutim meneruskan tren positifnya. Bermain di
Stadion Mulawarman melawan Persikap Kapuas, tim berjuluk Monster
Sangatta itu menang tiga gol tanpa balas. Dengan hasil itu, untuk
sementara Persikutim nangkring di peringkat pertama dengan raihan 5
poin, hasil dari satu kali menang dan dua kali seri.(kaltimpost)
Klasemen Sementara Grup X
No Klub Mn M S K SG P
1. Persikutim 3 1 2 0
6-3 5
2. PS PPU 2 1 2 0 4-3 4
3. Persikap Kapuas 2 1 0 1 2-3 3
4.
Bontang FC 3 0 2 1 3-5 2
5. Bontang MU 2 0 1 1 3-4 1
