Persebo Bondowoso menghadapi tamunya PS Sumbawa Barat (ligaindonesia) |
Gol semata wayang klub berjuluk Laskar Gerbong Maut itu dipersembahkan pemain asing, Godstime Ouseloka Elias pada menit 34, setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang PSSB yang dijaga Randy Soeprapto.
Godstime yang berdiri bebas di depan gawang tinggal menyodok bola yang mengarah ke kakinya dengan mudah. Pasalnya, Randy salah mengantisipasi bola tendangan bebas yang membentur salah satu pemain PSSB.
CEO Persebo Hidayat menyebut kemenangan terakhir di kandang pada penutup putaran pertama tersebut membuat posisi tim ini tetap berada di urutan kedua klasemen sementara Grup 7.
“Anak-anak telah bermain maksimal dengan keterbatasan fisik karena kelelahan. Satu gol cukup untuk mengamankan tiga poin di kandang. Putaran kedua, kami akan evaluasi kekuatan tim ini,” tutur Hidayat.
Pelatih Persebo Bambang Sumantri mengakui permainan anak didiknya terkesan lamban. Ini tak lepas kecapekan akibat jadwal yang sangat padat. “Selain kurang pemulihan fisik, anak-anak ini telah tiga minggu tak pulang kampung. Sehingga ada perasaan jenuh yang menghinggapi pikiran mereka. Maklum, mayoritas pemain ini dari Surabaya,” ujar Bambang Sumantri.
Pembesut PSSB Winedy Purwito cukup kecewa rekor bagus tim asuhannya tumbang di Lumajang. “Secara permainan, kami tak kalah dari tuan rumah. Kami juga menekan mereka, tapi anak-anak tak bisa memaksimalkan peluang. Pertandingan tadi cukup menarik, meskipun berjalan dengan tempo lambat,” kata Winedy Purwito.
Pada laga ini, wasit Tommy Mangopa mengeluarkan enam kartu kuning untuk pemain kedua tim dan satu kartu merah untuk striker PSSB Khoirul Huda pada menit 79.