Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Sabtu, 31 Mei 2014

Persiba Bantul Pasrah Hadapi Sanksi PSSI dan Degradasi

By
Updated : Sabtu, 31 Mei 2014 17.35.00
Direktur Utama PT Bantul Jaya Utama (BJU) Wikan Werdho Kiswara pasrah jika Persiba Bantul kena sanksi PSSI menyusul kerusuhan saat tim berjuluk Laskar Sultan Agung berhadapan dengan Persepam Madura United, Rabu (28/5), di Stadion Sultan Agung, Bantul.


“Kabarnya Komdis sudah melakukan rapat. Kami siap dan pasrah  menerimanya,” tegas Wikan. PT BJU adalah badan hukum yang menanungi Persiba Bantul.

Dalam pertandingan itu, Persiba kalah 0-2. Kedua gol Persepam lahir dari titik putih dan dinilai kontroversial kubu Persiba. Gol pertama dianggap berawal dari aksi diving pemain Persepam. Sedangkan gol kedua dinyatakan belum melewati garis gawang.

Buntutnya para pendukung Persiba marah dan melempari wasit serta para pemain Persepam. Tidak hanya itu. Usai pertandingan sejumlah pengurus Persiba mengejar wasit. Untung cepat diamankan aparat keamanan.

Wikan juga menyatakan pasrah jika nantinya hasil jelek yang selalu mendera timnya membuat Persiba harus terdegradasi dari kompetisi ISL. “Jarak perolehan poin dengan tim-tim di atas memang sangat jauh. Jadi kalau degeradasi kami juga siap,” tambahnya.

Saat ini, Persiba yang berlaga di Grup Timur baru mengantongi 6 poin dari 13 pertandingan. Persiba hanya sekali menang dan 3 kali seri. Selisih gol juga sangat besar, minus 19.

Kondisi ini, ditambah belitan persoalan dana, membuat Persiba, sebagaimana dikatakan Wikan, pasrah jika haru degradasi. (sportanews)



Berita Terkait

Comment