Laga Persida menghadapi Pusamania Borneo FC |
Permainan spartan dan organisasi permainan disiplin yang diperagakan anak asuh Iwan Setiawan itu memaksa tuan rumah Persekap Pasuruan pontang-panting meladeni permainan Pesut Etam. Bahkan, dibabak pertama, jika gol Febri Setia Hamzah pada menit ke-21 memanfaatkan umpan tarik Fandi Ahmad disahkan wasit, hasil mungkin akan berubah.
Persekap sedikit beruntung ketika sepakan pojok Sevan Lingga bisa dikonversi menjadi gol Bagus pada menit ke-86. Namun, tak adil jika permainan cantik yang dipertontonkan Akbar Rasyid dan kawan-kawan tak berbuah gol.
Dalam posisi tertinggal 1-0 dari tuan rumah, Pesut Etam tetap sabar menunggu lahirnya gol. Dan akhirnya, memasuki menit ke-90 saat umpan Danilo Fernando ke jantung lawan, disambut Mahamadi Ilboudo. Sepakan menyusur tahan pemain yang akrab disapa Momo itu sukses membobol gawang tuan rumah. Skor akhir pun bertahan 1-1 untuk kedua tim.
"Alhamdulillah, saya senang dengan hasil ini. Anak-anak bermain dengan hati. Sehingga apa yang mereka miliki diperlihatkan diatas lapangan. Saya apresiasi sekali perjuangan mereka," sahut Iwan Setiawan, pelatih Pusamania Borneo kepada mySAMARINDA.
Dengan hasil ini, Pesut Etam berada dipuncak klasemen sementara Grup VI Divisi Utama Liga Indonesia dengan poin 10 hasil tiga kali menang, satu kali seri dan satu kali kalah.
Dan pada Selasa sore (6/5) mendatang, Pesut Etam akan kembali bertarung di kandangnya Deltras Sidoarjo, Stadion Gelora Delta. "Insyaallah, kami mohon doanya semoga bisa tampil lebih baik lagi disetiap laga yang kami jalani," tutur Iwan mengakhiri. (mysamarinda)