Tak ada lagi nama Bima Sakti di skuad Persema musim depan. Mantan
gelandang timnas itu menyatakan mundur dari Laskar Ken Arok, tim yang
dibelanya sejak 2006. Permohonan mundur Bima disampaikan terbuka usai
latihan di Lapangan Lanud Abdurahman Saleh, Malang, Rabu (16/1) pagi, di
hadapan seluruh pemain dan ofisial Persema.
Sambil berpamitan Bima tak lupa memberikan motivasi kepada
rekan-rekannya di Persema, terutama para pemain muda yang akan
diproyeksikan ke tim senior. "Secara khusus Bima meminta maaf kepada
pelatih Slave Radovski karena harus mengakhiri kebersamaannya di tim
ini," terang Asisten Manajer Persema Dito Arief.
Meski ikhlas melepas sang kapten, namun manajemen Persema tetap
menyayangkan kepergian Bima. Sebab, dengan pengalamanan segudang di
sepakbola nasional, pemain kelahiran Balikpapan, 23 Januari 1976,
sejatinya hendak diproyeksikan menjadi asisten pelatih. "Tapi Bima
menolak dengan halus menyusul adanya tawaran dari klub lain," lanjutnya.
Bima disebut-sebut hendak berlabuh ke Persepar, tim yang baru promosi
ke kompetisi kasta tertinggi IPL. Selain ingin lebih dekat keluarga,
pemilik nama lengkap Bima Sakti Tukiman itu kabarnya justru cemas dengan
jabatan asisten pelatih yang akan disandangnya. Pasalnya Bima masih
ingin berkarier penuh sebagai pemain. "Setelah Bima pergi masih ada tiga
pemain senior yang ada di Persema, yaitu kiper Sukasto Efendi, Dwi
Agung Jaksono dan M Kamri," terang Dito. (IPL)