Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengucapkan selamat datang pada
lima klub baru yang akan meramaikan Indonesian Premier League (IPL)
musim 2013. Kelima klub anyar itu adalah Persepar Palangkaraya, Pro
Duta, Perseman Manokwari, PSLS Lhokseumawe , serta PSIR Rembang.
“Selamat datang bagi newcomer kompetisi kasta tertinggi IPL. Kami
menunggu kiprah klub-klub baru ini untuk meningkatkan kualitas kompetisi
musim depan,” kata Djohar saat membuka IPL Club’s CEO Pre-Season
Meeting 2013 di Hotel Prasada Mansion, Jakarta, Rabu (16/1).
Didampingi Sekjen PSSI Halim Mahfudz, Ketua Komite Kompetisi Sihar
Sitorus dan Deputi Sekjen Bidang Kompetisi Saleh Mukadar, Djohar
berharap IPL 2013 lebih baik dari segi penyelenggaraan maupun kualitas
pertandingan.
“Harus diakui musim lalu masih ada beberapa kekurangan. Nah,
pertemuan ini adalah momen yang tepat untuk mengoreksi semuanya. Silakan
sampaikan masukan kepada LPIS (PT Liga Prima Indonesia Sportindo selaku
operator IPL-red) demi perbaikan kompetisi ke depan,” sambungnya
seperti rilis yang diterima Republika, Rabu.
IPL 2013 melibatkan 16 klub, terdiri dari 10 klub musim lalu ditambah
tiga klub juara Divisi Utama (DU) serta tiga klub yang lolos babak
playoff. Kompetisi akan dibuka dengan pertandingan community shield pada
9 Februari mendatang, mempertemukan juara IPL 2011/2012 Semen Padang
dengan kampiun Piala Indonesia 2012, Persibo Bojonegoro.
Sihar Sitorus dalam kesempatan sama mengungkapkan akan ada beberapa
hal baru pada kompetisi musim depan. Salah satunya tentang penerapan
financial fairplay alias anggaran maksimal sebuah klub untuk satu musim
kompetisi senilai Rp 12 miliar. PSSI berkaca pada kejadian musim lalu
ketika sejumlah pemain tidak mendapatkan gajinya secara penuh.
“Itu pengalaman yang menyedihkan dan tidak boleh terulang lagi. Karena itu aturan ini kita terapkan,” paparnya.
Komposisi financial fairplay pun telah ditetapkan, yakni 60 persen
untuk gaji pemain dan pelatih, sedangkan 40 persen lainnya untuk
operasional klub. Dengan adanya sistem financial fairplay Sihar berharap
tidak ada lagi klub yang mengalami krisis keuangan di tengah-tengah
kompetisi.
“Kita minta dukungan klub-klub untuk menegakkan aturan ini, apalagi
UEFA juga sudah lama menerapkannya. Financial fairplay menyelamatkan
klub dalam menghemat anggaran,” sebut pria berkacama ini.
Sihar melanjutkan, hal lain yang bakal dibenahi pada kompetisi
mendatang adalah kualitas wasit serta legalitas klub peserta. “Bagi klub
yang legalitasnya masih nanggung mohon segera diselesaikan,” pinta
Sihar.
IPL Club’s CEO Pre-Season Meeting 2013 diikuti 16 petinggi klub
peserta. Setelah pembahasan regulasi dan jadwal kompetisi selesai, malam
nanti para peserta diajak berdialog langsung dengan perwakilan MNC
Group serta News Corp selaku mitra strategis PSSI dan sponsor kompetisi. (bolaindo.com)