Skuad PERSEBAYA saat menjalani latihan rutin. Foto : IPL/arif ariadi
Persebaya bakal meladeni PSIR dalam lanjutan Indonesian Premier League
(IPL) 2013 di Stadion Krida, Rembang, Sabtu (2/3) sore. Siang tadi Erol
Iba dan kawan-kawan sudah menginjakkan kaki di kabupaten yang terletak
di ujung timur laut Provinsi Jateng itu. Tiga poin dipatok Persebaya
dalam laga away perdana ini.
Apalagi Persebaya punya memori apik di markas Laskar Dampo
Awang--julukan PSIR. Tahun 2008 silam, saat kedua tim masih berkompetisi
di Divisi Utama, Bajul Ijo mempermalukan tuan rumah PSIR dengan skor
tipis 1-0. Gol tunggal Persebaya dicetak striker asal Makassar, Andi
Oddang. Lima tahun berselang, Persebaya mencoba ulang memori manis
tersebut.
Pelatih Ibnu Grahan menegaskan, kemenangan menjadi target timnya saat
menghadapi PSIR nanti. Menurut Ibnu, dirinya sudah mengantongi kekuatan
Cristian Lenglolo dan kawan-kawan. "Kami sudah tahu kekuatan mereka dan
cara main mereka. Alhamdulillah anak-anak tak ada yang cedera. Semua
dalam kondisi siap tempur. Mudah-mudahan kami bisa meraih kemenangan di
Rembang," jelasnya.
Ibnu memuji PSIR sebagai tim dengan mental tanding yang harus diacucngi
jempol. Terbukti, meski sempat tertinggal 2-0 atas Persema di laga
perdana lalu, PSIR mampu membalikkan kedudukan dan menyudahi laga dengan
kemenangan tipis 3-2. "Kemenangan itu membuktikan bahwa PSIR adalah tim
bagus," sambungnya.
Sebaliknya, kemenangan 5-0 atas Bontang FC juga berdampak besar pada
mental pemain Persebaya. Ibnu mengakui, pasukannya kian percaya diri
setelah kemenangan itu. Apalagi hasil positif atas Bontang FC didapat di
pertandingan pertama. Ibnu berharap kemenangan atas Bontang FC
berdampak besar di laga lawan PSIR besok.
"Kami memang sudah melewati pertandingan pertama dengan mulus. Tapi
kami tidak boleh lengah dan over confidence. Kami akan tampil dengan
gaya main kami. Gaya khas Persebaya," lanjut gelandang Persebaya era
90-an ini. Untuk pertandingan besok, Ibnu nampaknya masih akan
mengandalkan komposisi pemain seperti yang ia turunkan saat
menghancurkan Bontang FC, akhir pekan lalu.
Kiper utama masih menjadi milik penjaga gawang Timnas Indonesia saat
ini, Endra Prasetya.Bek muda produk asli kompetisi internal PSSI
Surabaya, Nur Mufid Fastabiqul Khoirot masih diberi kesempatan untuk
menemani Goran Ganchev di jantung pertahanan. Sementara Mat Halil dan
Erol Iba bakal beroperasi di sektor bek kanan dan kiri.
Di lini tengah, Ibnu menempatkan Jusmadi sebagai gelandang jangkar.
Pemain asli Bontang ini akan ditandemkan dengan Taufiq dan pencetak dua
gol di laga perdana, Mario Karlovic. Untuk lini depan, Ibnu
mempercayakan pada trisula Fernando Soler, Feri Ariawan dan bintang
Timnas Indonesia, Andik Vermansah.