Ambisi
besar Persip Pekalongan untuk meraih poin penuh saat menjamu PSIS
Semarang, tidak terwujud. Pada laga yang berlangsung di Stadion Kota
Batik, Pekalongan, Jumat (1/3), Persip hanya mampu bermain imbang 1-1.
Tuan rumah bahkan sempat tertinggal lebih dulu oleh PSSI di babak
pertama. Emile Linkers membobol gawang Laskar Kalong pada menit ke-42.
Beruntung, Persip mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-76 lewat gol
penalti Patricio Jimenez. Itu merupakan satu-satunya gol yang mampu
dicetak oeh skuad asuhan pelatih Agus Riyanto dalam laga ini.
“Anak-anak gagal menerapkan strategi dengan baik di paruh pertama.
Mereka terlalu terburu-buru ingin mencetak gol. Akan tetapi, semuanya
berjalan lebih baik di paruh kedua dan berhasil menyamakan kedudukan,”
ungkap Agus.
Secara hasil, tentu saja manajemen Persip kurang puas karena, mereka
kembali gagal meraih poin penuh di kandang sendiri. Ini adalah hasil
seri kedua di kandang setelah sebelumnya ditahan imbang 1-1 oleh
Persikabo Kabupaten Bogor.
Kubu PSIS Semarang juga mengutarakan rasa kecewanya atas hasil seri
ini. Pasalnya, mereka sebenarnya memiliki peluang besar untuk menang,
andai lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
“Jelas saya tidak puas dengan hasil imbang ini. Anak-anak kurang
cermat, dan harus segera dievaluasi. Seharusnya dalam laga ini kami bisa
menang,” tandas Firmandoyo, pelatih PSIS.
Sementara itu, pada laga Grup 2 Divisi Utama Liga Indonesia lainnya
yang digelar hari ini, tuan rumah Persitema bermain imbang 0-0 dengan
Persiku Kudus.
