Setelah rehat cukup lama, Persis Solo kembali akan menyapa
pendukungnya, Pasoepati, dalam laga lanjutan Kompetisi Divisi Utama 2013
Grup 2. Dalam pertandingan yang akan digelar di Stadion Manahan, Solo,
Rabu (15/5), tuan rumah akan menjamu Persewon.
Pelatih Persewon Didik Lestiyantoro mengaku motivasi bertanding anak
asuhnya memang menurun. Ia menyebutkan faktor nonteknis yang menyebabkan
daya juang tim yang bermarkas di Boyolali itu berkurang. “Memang ada
yang bermain ogah-ogahan,” jelasnya.
Selain itu, dalam laga besok Persewon tak diperkuat oleh tiga pemain
utamanya akibat akumulasi dan cedera. Ketiga pemain itu adalah Clemens
Rumfabe, kapten sekaligus bek sentral dan Almendo Jitmau. Sedangkan
Robert Nikson Manuai terkena akumulasi kartu kuning.
Didik mengungkapkan bahwa pemain-pemain penggantinya sudah disiapkan.
Ia berharap mereka bisa tampil baik dan motivasi tinggi. “Tapi kualitas
Persis kan banyak pemain berpengalaman. Kita realistis saja. Syukur bisa
mencuri poin,” ungkap Didik, Selasa (14/5). Apalagi, Persis Solo dalam
kondisi on fire. Sedangkan timnya baru menelan kekalahan saat melawan Persires, 2-0, Minggu (12/5) lalu.
Sementara, Pelatih Persis Widyantoro mengatakan, timnya sudah mengantisipasi Persewon yang punya kelebihan speed, fisik , dan skill.
“Biasanya anak-anak Papua kan bagus mainnya,” jelasnya. Disinggung soal
tiga pemain belakang Persewon yang absen, ia mengaku bisa menjadi
kelebihan timnya bila mampu memanfaatkan. “Tapi second line-nya saya pikir juga bagus”
Dalam laga besok, ia akan menempatkan striker Ferryanto dan Handoko di
depan. Sedangkan di sektor kanan diisi Tinton, kiri oleh Sidik, pemaib
berusia 18 tahun yang bermain cukup gemilang selama ini. Sementara, di
tengah ada Diva Tarkas dan Bayu Andra. Di belakang akan ditempati
Hendri, center back Liswanto dan Nnana Onana, serta Joko. Sedangkan gawang dipercayakan kepada Komang.
Dengan hadirnya Onana, Wiwid, demikian panggilan pelatih ini, mengaku
dirinya banyak pilihan. Oleh sebab itu, laga besok harus benar-benar
dimanfaatkan timnya sebagai tuan rumah. Apalagi masa pemulihan yang
cukup panjang juga menjadi keuntungannya.
“Besok kita tetap akan tampil penyerang dan tidak melepas pertahanan.
Kita berharap bisa mengambil poin 3,” jelasnya. Ia melihat motivasi
anak-anak asuhannya sudah bagus. Ia berharap mereka bisa bermain dengan
hati meski situasi timnya masih dalam kondisi sulit.(Rizki Daniarto)
