Andik Vermansyah: "Uang bukan segala-galanya tetapi semua butuh uang."
Andik Vermansyah curhat usai menyepakati untuk meninggalkan Persebaya 1927 yang berkompetisi di Indonesia Premier League (IPL).
Seperti yang diketahui, Persebaya IPL telah dibubarkan oleh para pemainnya karena lelah menunggu manajemen yang selalu ingkar janji dan tidak menampakkan diri ketika dibutuhkan.
Namun, keputusan Andik tersebut tampaknya tidak dapat diterima oleh banyak pihak dan dicap sebagai penghianat. Oleh karena itu, melalui Twitter-nya, ia mengungkapkan alasan dibalik keputusan dia dan rekan-rekannya itu.
"Bukan masalah penghianat atau apa, semua pilihan sesuati hati. Loyalitas mungkin semua tahu, tidak diragukan lagi," tulisnya.
"Kontrak lebih kecil dari tim lain. Panas dan hujan pun sudah saya lakukan demi tim kesayangan. Sudah lelah saya menunggu yang tidak pasti. Apakah dengan loyalitas bisa menghidupi keluarga saya? Memang uang bukan segala-galanya tetapi semua butuh uang."
"Pada 2012 hilang gaji empat bulan dan 2013 belum digaji tiga bulan...semoga kalian tahu arti kehidupan."
Seperti yang diketahui, Persebaya IPL telah dibubarkan oleh para pemainnya karena lelah menunggu manajemen yang selalu ingkar janji dan tidak menampakkan diri ketika dibutuhkan.
Namun, keputusan Andik tersebut tampaknya tidak dapat diterima oleh banyak pihak dan dicap sebagai penghianat. Oleh karena itu, melalui Twitter-nya, ia mengungkapkan alasan dibalik keputusan dia dan rekan-rekannya itu.
"Bukan masalah penghianat atau apa, semua pilihan sesuati hati. Loyalitas mungkin semua tahu, tidak diragukan lagi," tulisnya.
"Kontrak lebih kecil dari tim lain. Panas dan hujan pun sudah saya lakukan demi tim kesayangan. Sudah lelah saya menunggu yang tidak pasti. Apakah dengan loyalitas bisa menghidupi keluarga saya? Memang uang bukan segala-galanya tetapi semua butuh uang."
"Pada 2012 hilang gaji empat bulan dan 2013 belum digaji tiga bulan...semoga kalian tahu arti kehidupan."