Updated : Jumat, 14 Juni 2013
23.02.00
Gresik United mampu menahan imbang tuan rumah Arema Indonesia dengan skor 1-1.
Arema Indonesia gagal menjaga jarak dengan
pimpinan klasemen Indonesia Super League (ISL) Persipura Jayapura usai
ditahan imbang Gresik United dengan skor 1-1.
Babak Pertama
Arema
Indonesia langsung mengambil inisiatif untuk menyerang Gresik United.
Baru menit ketiga berjalan, Cristian Gonzales hampir mencetak gol
melalui tandukannya yang memanfaatkan umpan tendangan penjuru Hasyim
Kipuw namun sayang masih melebar.
Gresik mengancam satu menit
kemudian, melalui serangan balik cepat Aldo Baretto lolos dari jebakan
offside, namun Kurnia Meiga cepat menutup jalur tembak sehingga sontekan
Aldo masih melayang.
Pada menit kesepuluh Aldo terpaksa ditarik
keluar dan digantikan oleh Rizki Nofriansyah, striker andalan tim tamu
tersebut mengalami cedera tangan usai salah jatuh setelah berduel dengan
Purwaka Yudhi.
Gresik mulai bangkit di pertengahan babak
pertama, tusukan dari Siswanto dan Erol Iba di sisi kanan pertahanan
Arema terus menebar ancaman. Tetapi, ketangguhan lini belakang Arema dan
juga Kurnia Meiga masih mampu menghalau peluang-peluang tim tamu.
Arema
memiliki peluang emas untuk dapat memecah kebuntuan lima menit
menjelang pertandingan berakhir. Greg Nwokolo mampu melepaskan diri dari
penjagaan dan kemudian melepas umpan mendatar yang mampu dimanfaatkan
oleh Beto, namun tembakannya masih dapat dihalau oleh Galih Fermansyah.
Beberapa
menit kemudian, Egi Melgiansyah melepas tembakan keras dari luar kotak
penalti yang kembali masih dimentahkan oleh Galih. Gresik juga sempat
mencuri peluang di menit akhir ketika Erol mampu lolos dari kawalan
Kipuw dan memiliki ruang tembak di kotak penalti, beruntung Meiga berada
dalam posisi yang tepat untuk menangkap bola, kedudukan imbang tanpa
gol bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Di
babak kedua, Arema kembali tampil mendominasi, dan di menit ke-56 tim
Singo Edan akhirnya berhasil memecah kebuntuan. Tembakan mendatar Greg
mampu menjebol gawang Galih usai memanfaatkan kemelut di depan gawang
Gresik.
Dua menit kemudian, striker timnas Indonesia tersebut
hampir menggandakan keunggulan timnya jika tendangan jarak jauhnya tidak
meleset tipis dari gawang Gresik United.
Pada menit ke-63, Arema
kembali memiliki peluang untuk menambah gol setelah Cristian Gonzales
dijatuhkan di kotak terlarang oleh Lan Bastian. Namun sayang, eksekusi
penalti Beto berhasil ditepis oleh Galih.
Kesialan Arema tidak
berhenti, Igbonefo dipaksa keluar lapangan terlebih dahulu setelah
diganjar kartu merah karena melanggar Riski, sehingga Arema harus
bermain dengan sepuluh pemain. Tendangan bebas yang dieksekusi Shohei
Matsunaga masih mampu ditepis dengan gemilang oleh Kurnia Meiga.
Gresik
United sebenarnya berhasil mencetak gol melalui tembakan Riski di kotak
penalti, namun wasit menganulir gol tersebut karena Riski dianggap
melakukan pelanggaran terlebih dahulu kepada Munhar.
Unggul
jumlah pemain, Gresik United terus memberikan tekanan ke pertahanan
Arema. Dan kerja keras tim tamu akhirnya terbayar di menit ke-78.
Memanfaatkan tendangan penjuru, Ambrizal sukses menyamakan kedudukan
melalui tandukannya.
Gresik terus mendominasi permainan, namun
Arema hampir mencuri gol ketika umpan Greg mampu diterima Beto di kotak
penalti, namun sayang tembakannya masih terlalu lemah sehingga bola
berhasil diamankan Galih.
Kedua tim terus berusaha mencetak gol
kemenangan di pertandingan ini, namun tidak ada gol tambahan tercipta
sehingga kedudukan 1-1 bertahan hingga akhir.
Susunan Pemain
Arema Indonesia: Meiga, Kipuw, Igbonefo, Purwaka, Beni, Egi, Hendro, Dendi, Beto, Greg, Gonzales
Gresik United: Sandi, Diogo, Lan Bastian, Ambrizal, Erol, Sembiring, Agus Indra, Mamoun, Matsunaga, Siswanto, Aldo