Persijap Jepara
harus menutup buku harapannya untuk bisa mengakhiri putaran pertama di
posisi empat besar klasemen sementara kompetisi Indonesia Premier League
(IPL) musim ini. Setelah kalah dalam dua laga tandang terakhir, Tim
Laskar Kalinyamat maksimal hanya bisa mengunci posisinya di papan
tengah.
Persijap juga harus memenuhi syarat menang di dua laga
kandang terakhir, untuk memantapkan posisi papan tengah. Dua
pertandingan kandang terakhir itu adalah menjamu Persebaya Surabaya,
Kamis besok dan Bontang FC tiga hari kemudian.
Pelatih Persijap
Raja Isa bermabisi besar untuk bisa menyelamatkan enam poin dari dua
laga sisa itu. "Kami akan bekerja ekstra keras untuk bisa menambah enam
poin. Kami harus mencari kemenangan melawan Persebaya dan hari ini tim
sudah siap," kata Raja Isa, Selasa (2/7).
Persijap pekan lalu
menjalani dua pertandingan tandang, yaitu melawan Perseman Manokwari di
Sleman dan kalah 0-1. Sesudah itu Evaldo dkk kalah 1-2 melawan PSM
Makassar. Sebelum itu manajemen klub menargetkan bisa beroleh tiga atau
empat poin dari dua laga tersebut. Namun karena kalah, maka mereka
pulang dengan tanpa poin.
Persijap saat ini menghuni peringkat
delapan klasemen sementara dengan mengoleksi nilai 17 setelah menjalani
13 kali pertandingan. Poin yang diraih Persijap akan menjadi 23 jika
bisa memenangi dua laga kandang terakhir putaran pertama.
Saat ini
Persebaya ada di peringkat empat klasemen dan poinya sudah tak terkejar
lagi oleh Persijap jika mengantongi tambahan enam poin. Sedangkan
peringkat pertama masih dihuni Semen Padang dengan nilai 34.
Jika
Tim Laskar Kalinyamat ingin mengejar posisi empat besar sebagai salah
satu syarat untuk bisa tampil di Indonesia Super League (ISL) musim
depan, maka harus memburu banyak poin pada putaran kedua. Persaingan dan
perjalanan Persijap masih panjang untuk bisa berkompetisi di level satu
pada era univikasi liga musim depan.