Kabar gembira bagi pemain-pemain yang merumput di klub yang
berafiliasi dengan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). Sebab,
Persis Solo membuka pintu bagi pemain-pemain eks LPIS untuk bergabung
dengan klub berjuluk Laskar Sambernyawa musim depan.
"Pemain tidak
melekat LPIS-nya. Kalau pemain mau bergabung ke Persis silahkan karena
ke depan Persis hanya ada satu dan akan lebih bisa berkonsentrasi untuk
pembentukan tim yang lebih solid," tutur Ketua Umum Pengcab PSSI
Surakarta periode 2006-2011, FX Hadi "Rudy" Rudyatmo, Rabu (2/10).
Rudy
pun sudah mengetahui ketika Persis versi LPIS didiskualifikasi dari
kompetisi oleh PSSI termasuk akhirnya induk sepak bola tertinggi di
Tanah Air itu juga membatalkan seluruh pertandingan yang dikelola PT
LPIS.
"Kalau memang sudah dibubarkan ya sudah. Tapi bukan berarti
Persis nanti haram untuk pemain-pemain yang berkompetisi di LPIS,
termasuk pula eks Persis LPIS," tutur pria yang juga Wali Kota Surakarta
ini.
Terkait banyaknya nada penolakan pemain jebolan LPIS untuk
bergabung dengan tim Liga Indonesia (LI) termasuk Persis Solo LI, Rudy
membantahnya. Dia yakin pengurus Persis LI juga akan menerima semua
pemain termasuk pemain yang pernah berlaga di kompetsisi pimpinan
Widjajanto itu.
"Sekali lagi pemain jangan disangkutkan dengan
lembaga, yang namanya pemain professional itu main dimana saja. Dan
belum tentu 2014 nanti pemainnya (Persis) juga itu. Kan tetap ada
seleksi pemain baru lagi. Walaupun pemain stok lama namun tetap baru,"
tuturnya.
Ketika disinggung kepengurusan Persis yang baru, Rudy
mengaku sudah berkoordinasi dengan PSSI lewat Sekjennya, Joko Driyono.
Menurut Joko yang ditemui Rudy saat final Divisi Utama, pembentukan
pengurus baru Persis menunggu Musyawarah Provinsi (Musprov) PSSI Jateng.
"Kami tinggal menuruti saja langkah dari PSSI. Tidak mau bertindak
gegabah," tandas dia. (KAR) (suaramerdeka.com)