Evan Dimas Cs menang telak 4-0 di laga perdana.
Indonesia memetik kemenangan meyakinkan 4-0 menghadapi Laos di laga
perdana Kualifikasi Grup G Piala Asia U-19 di Stadion Utama Gelora Bung
Karno (SUGBK), Selasa 8 Oktober 2013. Laga ini diwarnai keluarnya dua
kartu merah.
Tampil di depan publik sendiri, Indonesia menguasai jalannya pertandingan. Sementara Laos berusaha mengimbangi lewat serangan balik yang cepat. Setelah beberapa kali upaya gagal, Indonesia akhirnya memecah kebuntuan pada menit 11.
Tandukan Muchlis Hadi Ning Syaufulloh memanfaatkan sepak pojok Evan Dimas mampu menjebol jala Laos yang dikawal Bounpaseuth Niphavong. Unggul 1-0, Indonesia semakin percaya diri dalam mengendalikan permainan.
Indonesia baru bisa menggandakan keunggulan di awal babak kedua melalui gol cantik Muchlis Hadi Ning Syaifullah yang melepaskan bola melambung untuk memperdaya kiper Laos yang merangsek maju untuk menutup ruang tembak. Skor 2-0.
Menit 54, Laos harus bermain dengan 10 orang setelah Phithack Kongmathilath dijatuhi kartu merah karena melakukan pelanggaran keras. Keuntungan bagi Indonesia untuk menambah gol karena unggul jumlah pemain.
Indonesia tercatat dua kali memiliki peluang emas lewat aksi Ilham Udin. Melalui sepakan dari sisi kiri gawang di menit 73 dan sundulan terukur dua menit berselang. Tapi kedua peluang emas tersebut masih bisa dimentahkan Bounpaseuth Niphavong.
Perjuangan Laos mempertipis ketertinggalan semakin berat setelah mereka dipaksa bermain dengan 9 orang. Xouxana Sihalath diganjar kartu kuning kedua sekaligus kartu merah di menit 81 karena sebuah pelanggaran.
Unggul jumlah pemain membuat Indonesia semakin mudah mengobrak-abrik pertahanan Laos. Terbukti di sepuluh menit terakhir laga, Indonesia sukses mencetak dua gol tambahan melalui Paulo Sitanggang di menit 85 dan Evan Dimas di menit 90. Indonesia menutup laga dengan skor meyakinkan 4-0.
Susunan Pemain:
Indonesia: Ravi Murdianto; Putu Gede Juni Antara, M Fatchurohman, Hansamu Yama Pranata, Muhammad Sahrul Kurniawan, Evan Dimas Darmono (c), Muhammad Hargianto Paulo Sitanggang, Zulfiandi, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Maldini Pali, Ihlam Udin Armaiyn
Laos: Bounpaseuth Niphavong, Khampaseut,Armisay Kettavong, Chittakone Sithanong, Phithack Kongmathilath, Sonevilay Sihavong/Kitsana S, Bounthavy Sipasong, Xouxana Sihalath, Souckchinda Natphasouk, Souksavanah Somsanith, Jo E Sandra
Tampil di depan publik sendiri, Indonesia menguasai jalannya pertandingan. Sementara Laos berusaha mengimbangi lewat serangan balik yang cepat. Setelah beberapa kali upaya gagal, Indonesia akhirnya memecah kebuntuan pada menit 11.
Tandukan Muchlis Hadi Ning Syaufulloh memanfaatkan sepak pojok Evan Dimas mampu menjebol jala Laos yang dikawal Bounpaseuth Niphavong. Unggul 1-0, Indonesia semakin percaya diri dalam mengendalikan permainan.
Indonesia baru bisa menggandakan keunggulan di awal babak kedua melalui gol cantik Muchlis Hadi Ning Syaifullah yang melepaskan bola melambung untuk memperdaya kiper Laos yang merangsek maju untuk menutup ruang tembak. Skor 2-0.
Menit 54, Laos harus bermain dengan 10 orang setelah Phithack Kongmathilath dijatuhi kartu merah karena melakukan pelanggaran keras. Keuntungan bagi Indonesia untuk menambah gol karena unggul jumlah pemain.
Indonesia tercatat dua kali memiliki peluang emas lewat aksi Ilham Udin. Melalui sepakan dari sisi kiri gawang di menit 73 dan sundulan terukur dua menit berselang. Tapi kedua peluang emas tersebut masih bisa dimentahkan Bounpaseuth Niphavong.
Perjuangan Laos mempertipis ketertinggalan semakin berat setelah mereka dipaksa bermain dengan 9 orang. Xouxana Sihalath diganjar kartu kuning kedua sekaligus kartu merah di menit 81 karena sebuah pelanggaran.
Unggul jumlah pemain membuat Indonesia semakin mudah mengobrak-abrik pertahanan Laos. Terbukti di sepuluh menit terakhir laga, Indonesia sukses mencetak dua gol tambahan melalui Paulo Sitanggang di menit 85 dan Evan Dimas di menit 90. Indonesia menutup laga dengan skor meyakinkan 4-0.
Susunan Pemain:
Indonesia: Ravi Murdianto; Putu Gede Juni Antara, M Fatchurohman, Hansamu Yama Pranata, Muhammad Sahrul Kurniawan, Evan Dimas Darmono (c), Muhammad Hargianto Paulo Sitanggang, Zulfiandi, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Maldini Pali, Ihlam Udin Armaiyn
Laos: Bounpaseuth Niphavong, Khampaseut,Armisay Kettavong, Chittakone Sithanong, Phithack Kongmathilath, Sonevilay Sihavong/Kitsana S, Bounthavy Sipasong, Xouxana Sihalath, Souckchinda Natphasouk, Souksavanah Somsanith, Jo E Sandra
