Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Jumat, 29 November 2013

Lampu Stadion Mati, Persik Terancam Gagal Lolos Verifikasi

By
Updated : Jumat, 29 November 2013 17.57.00
Persik Kediri terancam gagal lolos verifikasi untuk unifikasi liga musim depan. Pasalnya, tim bertajuk 'Macan Putih' terganjal infrastruktur. Lampu penerangan Stadion Brawijaya banyak yang mati dan belum diperbaiki.

Padahal infrastruktur sangat penting, karena menjadi satu dari lima aspek yang ditentukan PT Liga Indonesia, sebagai penyelenggara kompetisi dibawah naungan PSSI. Empat syarat lainnya yaitu, adminstrasi dan personal, sporting, legal dan financial.

"Anggaran untuk pergantian lampu stadion sudah ada. Namun pengesahan APBD perubahan tahun 2013 sangat mepet. Sehingga kami belum bisa merealisasikannya," kata Triyono Kutut, Jumat (29/11/2013).

Dana pengantian lampu Stadion Brawijaya dari APBD Kota Kediri sebesar Rp 600 juta untuk belanja belasan lampu yang mati. Karena SKPD sulit menyerap untuk merealisasikan perbaikan lampu, maka dipastikan dana itu bisa menjadi Sisa Lebih Pengunaan Anggaran (Silpa) 2013.

Kendati demikian, Triyono  Kutut tetap optimis Persik Kediri lolos verifikasi. Artinya, PT Liga Indonesia tidak akan mempersoalkan fasilitas Stadion Brawijaya yang masih terkendala penerangan.

Triyono Kutut, meski tahun ini anggaran perbaikan lampu stadion masuk menjadi Silpa, namun ia berharap, pada awal tahun 2014 anggaran untuk perbaikan lamu disetujui dan bisa langsung dilakukan perbaikan.

Ketegasan lima syarat klub lolos verifikasi itu disampaikan oleh Ketua Komite Kompetisi PSSI Erwin Dwi Budiawan. Syarat itu mesti dipenuhi oleh klub-klub yang akan berlaga di ajang kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia. (beritajatim) (ICH)




Berita Terkait

Comment