Manajemen Persiku Kudus mendaftarkan 22 pemain untuk diikutsertakan dalam
kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014, 11 - 12 April lalu. Jumlah
tersebut masih ditambah dua legiun asing. Hanya saja,
keikutsertaan pemain asing di Tim Kota Keretek masih harus dibicarakan lagi antara agen dan manajemen.
Asisten pelatih Widhoro Heryanto yang ditugaskan mendaftarkan pemain ke Badan Liga Indonesia mengemukakan, soal dua legiun asing asal Mali Syla Bamba (stopper) dan Gakou Amadou (striker), sebenarnya masih dalam proses nego. ''Jadi, yang pasti baru 22 pemain saja tetapi sebagai antisipasi keduanya tetap didaftarkan terlebih dahulu,'' imbuhnya.
Ke-22 pemain tersebut yakni Bagus, Prahita dan Adam di posisi penjaga gawang. Pemain belakang, yakni Musthofa, Sadam, Nova, Junaidi, Heru, Agus Supri dan Medi. Untuk pemain tengah, Sugeng, Samuel, Agus, Agus Riyanto, Deni, Dadan dan Romli. Di lini depan yang didaftarkan yakni Sigit, Miko, Arif dan Irfan. ''Sebagian besar merupakan pemain lokal Kudus,'' tandasnya.
Mengenai laga perdana, pihaknya mendapat kabar untuk pertandingan tanggal 15 April melawan PSIR Rembang dikabarkan akan diundur. Laga perdana akan dilakukan pada 18 April mendatang melawan Persipur Purwodadi di kandang, sedangkan laga melawan PSIR baru akan digelar pada 22 April mendatang. ''Kami masih akan mengkonfirmasi mengenai hal tersebut,'' ujarnya.
Terkait kesiapan menghadapi laga perdana, Pelatih Kepala Agus Riyanto mengaku sudah mempersiapkan anak asuhnya baik secara fisik, teknik dan taktik serta sentuhan mental bertanding. Dia mengakui, banyak kendala yang dihadapi saat tim mempersiapkan diri mengikuti kompetisi.
Meskipun begitu, kekurangan tersebut diharapkan tidak mengurangi semangat pemain untuk meraih prestasi yang terbaik. Justru, dengan kondisi seperti itu muncul semangat untuk membuktikan mereka patut diapresiasi publik. Tentunya, secara normatif penyelesaian normatif hak pemain tetap harus dipenuhi. (suaramerdeka)
keikutsertaan pemain asing di Tim Kota Keretek masih harus dibicarakan lagi antara agen dan manajemen.
Asisten pelatih Widhoro Heryanto yang ditugaskan mendaftarkan pemain ke Badan Liga Indonesia mengemukakan, soal dua legiun asing asal Mali Syla Bamba (stopper) dan Gakou Amadou (striker), sebenarnya masih dalam proses nego. ''Jadi, yang pasti baru 22 pemain saja tetapi sebagai antisipasi keduanya tetap didaftarkan terlebih dahulu,'' imbuhnya.
Ke-22 pemain tersebut yakni Bagus, Prahita dan Adam di posisi penjaga gawang. Pemain belakang, yakni Musthofa, Sadam, Nova, Junaidi, Heru, Agus Supri dan Medi. Untuk pemain tengah, Sugeng, Samuel, Agus, Agus Riyanto, Deni, Dadan dan Romli. Di lini depan yang didaftarkan yakni Sigit, Miko, Arif dan Irfan. ''Sebagian besar merupakan pemain lokal Kudus,'' tandasnya.
Mengenai laga perdana, pihaknya mendapat kabar untuk pertandingan tanggal 15 April melawan PSIR Rembang dikabarkan akan diundur. Laga perdana akan dilakukan pada 18 April mendatang melawan Persipur Purwodadi di kandang, sedangkan laga melawan PSIR baru akan digelar pada 22 April mendatang. ''Kami masih akan mengkonfirmasi mengenai hal tersebut,'' ujarnya.
Terkait kesiapan menghadapi laga perdana, Pelatih Kepala Agus Riyanto mengaku sudah mempersiapkan anak asuhnya baik secara fisik, teknik dan taktik serta sentuhan mental bertanding. Dia mengakui, banyak kendala yang dihadapi saat tim mempersiapkan diri mengikuti kompetisi.
Meskipun begitu, kekurangan tersebut diharapkan tidak mengurangi semangat pemain untuk meraih prestasi yang terbaik. Justru, dengan kondisi seperti itu muncul semangat untuk membuktikan mereka patut diapresiasi publik. Tentunya, secara normatif penyelesaian normatif hak pemain tetap harus dipenuhi. (suaramerdeka)