Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Selasa, 01 April 2014

Ujicoba: Semen Padang Ungguli PSM

By
Updated : Selasa, 01 April 2014 23.20.00
Laga uji coba antara Semen Padang FC melawan PSM Makassar di Stadion H Agus Salim, Padang, Selasa (1/4), tidak berakhir dalam waktu penuh. Kedua kesebelasan sepakat mengakhiri uji coba tersebut pada menit ke-77 dalam keadaan Semen Padang unggul 1-0 atas tamunya.

Keputusan menghentikan pertandingan sebelum waktu normal itu dikarenakan banyak pemain yang cedera. Empat pemain sempat dilarikan ke rumah sakit, walau tak lama, dan kembali pulang dalam kondisi yang baik.

Laga uji coba yang mempertemukan tim Indonesia Super League 2014 beda wilayah ini memang berlangsung sengit sejak awal pertandingan. Selain itu, benturan keras juga kerap terjadi di lapangan.

Pertandingan baru berjalan 5 menit, penjaga gawang Semen Padang FC, Fakhrurrazi mengalami benturan keras di luar kotak penalti dengan pemain depan PSM Makassar Mario Costas.

Kedua pemain tersebut harus dilarikan ke rumah sakit. Fakhrurrazi mengeluh sakit pada pinggang, begitu juga dengan Mario Costas. Kedua tim terpaksa menggantinya dengan pemain cadangan. Pertandingan babak pertama sendiri, berakhir dengan skor 0-0.

Pada babak kedua, skor berubah menjadi 1-0 untuk tuan rumah di menit 58. Gol tercipta lewat kaki kiri Esteban Vicarra memanfaatkan umpan silang Yu Hyunkoo.  Sepuluh menit berselang, kembali terjadi benturan seperti di awal babak kedua. Kali ini terjadi antara pemain depan Semen padang FC, Airlangga dengan kiper PSM Makassar I Ngurah Komang.

Keduanya beradu kepala di luar kota penalti Komang. Dan kedua pemain ini juga harus dilarikan ke rumah sakit. Airlangga mengalami luka robek di bagian pelipis kiri dan Komang merintih kesakitan. Markus Horison yang berperan menjaga gawang PSM Makassar di babak pertama, harus kembali memasang sarung tangannya untuk turun ke lapangan.

Melihat kondisi tersebut, manajemen kedua tim sepakat untuk menghentikan pertandingan di menit ke 77.

"Melihat kondisi itu tidak mungkin kita lanjutkan. Kita sepakat dengan pihak sebelah (Semen Padang FC) untuk menghentikan permainan," kata pelatih PSM Makassar Rudi W. Keltjes kepada wartawan usai pertandingan.

Meskipun begitu, Rudi mengaku gembira dengan uji coba tersebut. Dia mengatakan, dalam laga ini bisa menemukan kompisisi permainan yang pas. "Saya gembira sekali main di sini. Dalam pertandingan ini, saya malah menemukan komposisi yang pas. Komposisi ini akan dipakai untuk laga ISL berikutnya."

Sementara itu, pelatih tim Kabau Sirah mengatakan permainan anak asuhnya buruk di babak pertama.

Sedangkan pada babak kedua, baru mulai tampak permainan yang bagus. "Di babak pertama pemain tampak tidak percaya diri. Seolah bermain malu-malu. Tapi di babak kedua baru mulai nampak permainannya. Tapi karena ada insiden yang terjadi berulangkali, akhirnya kita sepakati untuk menghentikan permainan," kata Jafri Sastra. (ligaindonesia)








Berita Terkait

Comment