Laga Gresik United menghadapi Semen Padang (ligaindonesia) |
Gol semata wayang untuk Gresik sendiri lahir dari rekrutan baru mereka Pedro Javier Velazquez, striker asal Paraguay berusia 31 tahun itu membobol gawang tim tamu pada menit kesembilan.
Babak Pertama
Tampil sebagai tuan rumah Gresik United langsung beringas sejak menit awal. Meski Semen Padang lebih diunggulkan, namun armada racikan dari pelatih Afredo Vera tiada minder menghadapi Kabau Sirah.
Baru sembilan menit berjalan, jala dari Semen Padang sudah bergetar lewat gol dari Pedro Javier. Striker asal Paraguay tersebut mampu memanfaatkan umpan silang dari Reza Mustafa, Jandia Eka di bawah mistar Semen Padang pun tak bisa menjinakkan bola sundulan striker 31 tahun itu.
Tempo permainan cukup terjaga, kedua tim bermain sama baik. Menit ke-35 bek kanan Novan Setya mampu melepaskan shooting keras ke gawang Sukasto Efendi. Tapi kiper dari Gresik itu masih bisa mementahkan percobaan dari Novan.
Reza Mustofa tampil cukup baik, setelah jadi kreator gol dari Gresik Reza nyaris membawa tuan rumah unggul dua gol, namun sayang sundulan Reza pada menit ke-43 melambung saja.
Pedro yang baru saja didatangkan pada paruh musim kembali menciptakan peluang. Di masa injury time, mantan bomber Persija Jakarta coba mencungkil bola ke gawang lawan. Tapi percobaan dari Pedro hanya melambung. Paruh pertama pun berakhir 1-0 bagi Laskar Joko Tingkir, setelah waktu tambahan satu menit tidak menghasilkan gol tambahan.
Babak Kedua
Paruh kedua dimulai giliran Semen Padang coba mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Tiga menit babak kedua berjalan, Osas Saha yang merupakan rekrutan anyar mendapatkan peluang lewat sundulan. Sayang, tandukan dari eks striker Persisam Samarinda itu masih melenceng dari sasaran.
Menit ke-51 tim tuan rumah mendapat kesempatan lewat tendangan bebas. Pedro Javier yang mengambil kesempatan tersebut melepaskan sepakkan keras yang mengarah ke gawang, tapi Jandia Eka masih kuat menahan tendangan tersebut.
Seakan butuh kecepatan lebih untuk mendobrak pertahanan tuan rumah, Jafri Sastra pun menarik keluar Airlangga Sucipto untuk digantikan Nur Iskandar pada menit ke-61. Kubu tamu tak ingin pulang tanpa poin dari Stadion Petrokimia.
Yuu Hyun-Koo mendapat peluang lewat tendangan bebas di menit ke-65, tapi usaha dari mantan Sriwijaya FC asal Korea Selatan itu masih melambung di atas mistar Gresik
Ingin maksimal dalam menekan, Hengki Ardiles yang berposisi sebagai bek sayap pun diganti dengan pemain yang lebih menyerang pada menit ke-66, Ricky Ohorella masuk untuk menambah angresi di sisi sayap Semen Padang.
Meski terus memberikan tekanan kepada Gresik, namun hingga peluit akhir dibunyikan Semen Padang gagal untuk mencetak gol.
Para pemain dan ofisial tim sempat protes terhadap pihak wasit lantaran belum sampai waktu tambahan dua menit yang ditetapkan, tapi wasit sudah meniupkan peluitnya. Beruntung keadaan segera tenang karena wasit segera dievakuasi dan kubu Semen Padang akhirnya legawa menerima keputusan tersebut. (goal indonesia)
Susunan Pemain :
Gresik United : Sukasto (GK), Dedi, Dutra, Bastian, Ikhwandi, Legimin, Matsunaga, Habib, David, Reza, Pedro.
Semen Padang FC : Jandia (GK), Valentino, Saepuloh, Hengki, Novan, Yu Hyun-Koo, Eka, Hendra Bayaw, Esteban, Airlangga, Osas Saha.