March 17, 2025 10:02:09 AM
Selamat Datang | |


Senin, 11 Agustus 2014

Kontra Persinga, Misi Lanjutkan Dominasi Madiun Putra

By
Updated : Senin, 11 Agustus 2014 12.04.00
Laga antara Persinga Ngawi menghadapi tamunya Madiun Putra di putaran pertama (liga indonesia)
Ribuan pasang mata bakal tertuju pada derby pelat AE kompetisi Divisi Utama (DU) yang dibentang di Stadion Wilis sore ini. Ya, Madiun Putra FC (MPFC) bakal melakoni laga krusial melawan ‘saudaranya’ sesama tim eks Karesidenan Madiun, Persinga Ngawi.

Bagi coach MPFC Wahyudi, laga kontra Persinga menjadi ujian sulit pasca break kompetisi DU selama dua bulan. Pasalnya, kepercayaan diri tim berjuluk Laskar Ketonggo itu diyakini bertambah setelah Jumat lalu (8/8) berhasil mempecundangi Perseman Manokwari di Wilis.

Kemenangan atas Perseman itu pula yang membuat Persinga lebih diunggulkan. Saat ini Persinga bercokol di peringkat 3 klasemen sementara. Sedangkan MPFC berada di urutan 6. Meski begitu, Wahyudi optimistis pasukannya mampu memenangi laga dan melanjutkan dominasi atas tim tetangga tersebut. ‘’Untuk mencapai target sebagai tim jawara di eks Karesidenan Madiun, kami harus meraih hasil sempurna dengan menang di Wilis besok (hari ini, Red,’’ kata Wahyudi, kemarin (10/8).

Pada pertemuan pertama kompetisi DU musim ini, MPFC berhasil menaklukkan tuan rumah Persinga di Stadion Ketonggo Ngawi dengan skor 2-1. Saat itu, MPFC harus bekerja keras lantaran Persinga unggul dalam penguasan bola. Pun, permainan cepat tuan rumah memaksa Agus Riawan dkk memainkan strategi counter attack pada babak kedua. ‘’Selain strategi, pengalaman pemain juga kunci kemenangan, dan kami memiliki itu,’’ tegasnya.

Sesuai racikan Wahyudi, sejumlah pemain sarat pengalaman memang bakal menjadi starter pada derby hari ini. Di antaranya, mantan pemain PSS Sleman dan Persebaya Surabaya Anderson Da Silva, eks penggawa Persema Malang Erfan Priyanto, dan mantan pilar Persijap Jepara Rajif Afan. Sementara, lini tengah tetap memiliki kedalaman skuad meski tak diperkuat Tito Purnomo (eks Persik) dan Nawir Basri. ‘’Kami masih punya Arfan (mantan pemain Persija IPL, Red) sebagai defensive midfielder. Untuk urusan serangan menjadi milik Agus Riawan,’’ katanya.

Menurut Wahyudi, Arfan juga memiliki stamina lebih bagus ketimbang rekan-rekannya. Anggota TNI AU itu diharapkan mampu menunjukkan performa terbaiknya sebagai orang pertama yang menahan serangan lawan. Apalagi, pemain Persinga dikenal memiliki kecepatan. Ini terlihat saat laga kontra Perseman. Dua golnya berasal dari kecepatan serangan balik. ‘’Rata-rata pemain kami punya pengalaman dan tentunya mental yang tak bisa diragukan. Saya sudah tekankan semua besok harus bermain cerdas,’’ ujarnya.

Wahyudi menganggap laga derby kali ini tak ubahnya final sehingga dia menurunkan skuad terbaiknya. Setidaknya, dengan posisi di klasemen sementara grup 5 yang kurang nyaman membuat Laskar Blue Force –julukan MPFC- harus terus berlari mengejar poin. Masih ada empat laga sisa, yakni melawan Persinga, PSS Sleman, PSBK Kota Blitar, dan PSBI Kabupaten Blitar. ‘’Kami harus kerja keras sapu bersih pertandingan tersisa, terutama untuk home,’’ tandasnya.

Masih ada tiga jatah pertandingan home untuk MPFC, yakni kontra Persinga, PSBK, dan PSBI. Jika ingin terhindar dari zona degradasi harus meraih minimal 9 poin atau menyapu laga kandang tersebut dengan kemenangan. (radar madiun)

Berita Terkait

Comment