Di satu sisa laga Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia. PS
Kwarta konsentrasi untuk memetik tiga point penuh. Hal ini guna
menyelamatkan skuad pelatih Slamet Riyadi dari zona degradasi. Kwarta
saat ini berada di posisi ke 7 klasmen sementara. Hanya kemenangan lah
yang harus didapatkan Kwarta agar selamat dari jurang degradasi.
Slamet Riyadi mengatakan ia memberi kepercayaan sepenuhnya kepada anak asuhnya untuk dapat memetik kemenangan dalam pertandingan menghadapi PSBL Langsa, yang akan digelar di Stadion H. Dimuthala Banda Aceh, Sabtu mendatang (23/8/2014).
“Saya selalu katakan kepada pemain. Saya percayakan pada mereka. Ini final, pertarungan hidup mati. Hasil menang dan kalah akan menentukan nasib mereka.juga. Saya percaya pada mereka untuk dapat berbuat maksimal. Kita harus konsentrasi memetik kemenangan,” ujarnya saat di konfirmasi Tribun Medan, Kamis (21/8/2014).
Ia mengatakan akan tampil all out. Bermain dengan penuh untuk tampil menyerang. Kemenangan merupakan harga yang tidak dapat ditawar untuk mengantarkan PS Kwarta tetap bertahan di Divisi Utama.
Slamet Riyadi mengatakan fokus untuk mempersiapkan mental dan kepercayaan diri anak asuhnya. Dan ia menganggap dengan skorsing PSBL yang tidak bisa bermain dikandang sendiri, akan menjadi suntikan segar bagi Kwarta. Dan hal ini akan dimanfaatkan Kwarta untuk bisa menekan sejak peluit babak pertama ditiup.
Ia berharap pertandingan nanti dapat memberikan hal yang terbaik untuk timnya. “Apapun ceritanya hanya kemenangan yang kita butuhkan. Saya percayakan dengan kemampuan para pemain,” tegasnya.
Sementara itu, Wiganda, Pemain bertahan Kwarta mengatakan dirinya akan bermain dengan maksimal. “Pertandingan ini, hidup mati bang. Apapun ceritanya kita harus menang. Kita harus konsentrasi. Semangat juang kita perlu untuk dapat meraih point penuh bang.” ujarnya.
Selain itu ia menjelaskan bahwa mereka sudah siap tempur secara all out. “Kita siap tempur bermain habis-habisan. Apapun kita lakukan untuk menguasai pertandingan. Kita akan bermain secara penuh. Aku juga dibawah, harus benar benar jaga penyerang mereka. Asal kita jangan kebobolan lah bang. Dan kita harus membobol gawang mereka,” tegasnya.
Wiganda tetap optimis dengan skuad Kwarta. Ia yakin Kwarta dapat bertahan di Divisi Utama. Dan bermain tanpa penonton di Banda Aceh membuat ia semakin semangat. Karena tempat ini netral. Ia yakin Kwarta akan menang. (Tribun Medan)
Slamet Riyadi mengatakan ia memberi kepercayaan sepenuhnya kepada anak asuhnya untuk dapat memetik kemenangan dalam pertandingan menghadapi PSBL Langsa, yang akan digelar di Stadion H. Dimuthala Banda Aceh, Sabtu mendatang (23/8/2014).
“Saya selalu katakan kepada pemain. Saya percayakan pada mereka. Ini final, pertarungan hidup mati. Hasil menang dan kalah akan menentukan nasib mereka.juga. Saya percaya pada mereka untuk dapat berbuat maksimal. Kita harus konsentrasi memetik kemenangan,” ujarnya saat di konfirmasi Tribun Medan, Kamis (21/8/2014).
Ia mengatakan akan tampil all out. Bermain dengan penuh untuk tampil menyerang. Kemenangan merupakan harga yang tidak dapat ditawar untuk mengantarkan PS Kwarta tetap bertahan di Divisi Utama.
Slamet Riyadi mengatakan fokus untuk mempersiapkan mental dan kepercayaan diri anak asuhnya. Dan ia menganggap dengan skorsing PSBL yang tidak bisa bermain dikandang sendiri, akan menjadi suntikan segar bagi Kwarta. Dan hal ini akan dimanfaatkan Kwarta untuk bisa menekan sejak peluit babak pertama ditiup.
Ia berharap pertandingan nanti dapat memberikan hal yang terbaik untuk timnya. “Apapun ceritanya hanya kemenangan yang kita butuhkan. Saya percayakan dengan kemampuan para pemain,” tegasnya.
Sementara itu, Wiganda, Pemain bertahan Kwarta mengatakan dirinya akan bermain dengan maksimal. “Pertandingan ini, hidup mati bang. Apapun ceritanya kita harus menang. Kita harus konsentrasi. Semangat juang kita perlu untuk dapat meraih point penuh bang.” ujarnya.
Selain itu ia menjelaskan bahwa mereka sudah siap tempur secara all out. “Kita siap tempur bermain habis-habisan. Apapun kita lakukan untuk menguasai pertandingan. Kita akan bermain secara penuh. Aku juga dibawah, harus benar benar jaga penyerang mereka. Asal kita jangan kebobolan lah bang. Dan kita harus membobol gawang mereka,” tegasnya.
Wiganda tetap optimis dengan skuad Kwarta. Ia yakin Kwarta dapat bertahan di Divisi Utama. Dan bermain tanpa penonton di Banda Aceh membuat ia semakin semangat. Karena tempat ini netral. Ia yakin Kwarta akan menang. (Tribun Medan)