Raihan tiga angka itu makin mengukuhkan Arema di puncak klasemen sementara dengan koleksi nilai 16. Arema unggul empat angka dari dua rival terdekatnya, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar. Sedangkan Persija melorot satu tangga ke posisi lima.
Babak pertama
Arema dan Persija memeragakan permainan terbuka sejak wasit meniupkan peluit kick-off. Tim tamu berusaha menggebrak lebih dulu untuk mencuri gol cepat, namun upaya Abrizal Umanailo tak membuahkan hasil.
Di lain sisi, Arema langsung meresponnya, dan mampu membuka keunggulan lebih dulu ketika laga berjalan tujuh menit. Umpan sundulan Esteban Vizcarra dapat dituntaskan striker Cristian Gonzales lewat tendangan menyusur tanah.
Gol itu melecut motivasi pemain Arema untuk menggandakan keunggulan. Sejumlah peluang diperoleh Srdjan Lopicic, Hamka Hamzah, maupun Ahmad Alfarizi, tapi masih belum bisa mengubah papan skor.
Upaya Persija untuk mengejar ketertinggalan menjadi berat setelah mereka harus bermain dengan sepuluh pemain di menit ke-33, menyusul kartu kuning kedua yang didapat bek William Pacheco.
Kendati unggul jumlah pemain, Arema tidak bisa memanfaatkannya dengan maksimal untuk mengubah papan skor. Gonzales sempat mendapatkan kans di menit ke-38, tapi tandukannya melayang di atas mistar. Skor 1-0 bertahan hingga pertandingan berakhir.
Babak kedua
Pelatih Persija Paulo Camargo menarik keluar Bambang Pamungkas, dan memasukkan Gunawan Dwi Cahyo untuk memperkuat tembok pertahanan. Praktis taktik ini membuat Arema lebih menekan, karena berkurangnya ancaman dari lini depan Persija.
Kendati demikian, serangan balik Persija sempat mengancam pertahanan Arema tiga menit setelah babak kedua dimulai. Novri Setiawan berhasil lolos ke dalam kotak penalti Arema, dan melepaskan tendangan. Sayangnya, sepakan Novri masih menyamping.
Duel antara Arema dan Persija kembali berimbang setelah Ahmad Alfarizi diganjar kartu kuning keduanya di menit ke-66. Walau begitu, Persija tidak bisa memanfaatkannya dengan baik.
Dua peluang beruntun diperoleh Gonzales untuk menggandakan keunggulan. Di menit ke-75, tendangan Gonzales dari jarak dekat masih bisa diamankan kiper Andritany Ardhiyasa. Selang empat menit kemudian, sepakan striker veteran ini masih menyamping di sisi kiri gawang.
Menjelang pertandingan berakhir, Arema nyaris mengubah papan skor. Tapi sepakan pemain pengganti Sunarto dari luar kotak penalti hanya menghajar mistar gawang. Skor 1-0 pun akhirnya tetap bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit.
Berikut susunan pemain :
Arema Cronus : Kurnia Meiga (PG); Ahmad Alfarizi, Hamka Hamzah, Goran Ganchev, Hendro Siswanto, Ferry Aman Saragih (Juan Revi 84'), Raphael Maitimo, Srdjan Lopicic, Esteban Vizcarra, Ahmad Nufiandani (Sunarto 63'), Cristian Gonzales (Ryuji 88').
Cadangan : I Made Wardhana (PG), Junda Irawan, Ryuji Utomo, Juan Revi, Sunarto, Febri Hamzah, Gustavo Giron.
Pelatih : Milomir Seslija
Persija Jakarta : Andritany Ardhiyasa (PG); Andik Rendika Rama, William Pacheco, Maman Abdul Rahman, Ismed Sofyan, Amarzukih, Hong Soon Hak (Rachmat 83'), Ade Jantra (Sutanto 63'), Novri Setiawan, Abrizal Umanailo, Bambang Pamungkas (Gunawan 46').
Cadangan : Reky Rahayu (PG); Vava Mario Yagalo, Gunawan Dwi Cahyo, Syahroni, Ramdani Lestaluhu, Sutanto Tan, Rachmat Afandi.
Pelatih : Paulo Camargo
