Babak pertama
Perseru langsung tampil menekan sejak menit awal pertandingan. Tendangan Boas Atururi masih melambung di atas gawang Semen Padang.
Semen Padang juga tak tinggal diam. Beberapa kali skuat asuhan Nilmaizar itu mampu mengancam gawang Perseru. Salah satunya melalui skema serangan balik cepat yang diakhiri dengan sepakan Riko Simanjuntak. Sayang, bola masih melenceng tipis dari gawang Perseru.
Tendangan Muhammad Nur Iskandar juga masih bisa ditepis kiper Perseru, Sukasto Efendi. Hingga babak pertama usai, skor tetap tanpa gol.
Babak kedua
Memasuki babak kedua, kedua tim kembali saling bergantian melakukan serangan. Namun Perseru yang akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-71.
Adalah Arthur Bonai yang berhasil mencetak gol ke gawang Semen Padang melalui titik penalti. Skor pun berubah 1-0.
Tertinggal satu gol, Semen Padang mencoba membalas. Tapi serangan mereka selalu bisa diredam tim Kuda Laut Oranye.
Bahkan, Perseru kembali memperbesar keunggulan pada menit ke-89, lewat gol Boas Atururi. Skor 2-0, bertahan hingga laga usai.
Namun usai pertandingan, para pemain Semen Padang melancarkan protes keras kepada wasit Hadiyana. Sehingga wasit mengeluarkan kartu merah dari sakunya untuk kiper Semen Padang, Jandia Eka Putra.
Susunan pemain :
Perseru Serui
Pelatih: Agus Setiyono
20 Sukasto Efendi (PG); 5 Henry Njobi Elad, 18 Bilibig Dian Mahrus, 16 Sugiono, 25 Yesaya Desnam; 26 Septinus Alua, 12 Boas Atururi, 22 Arthur Bonai, 11 Yoksan Ama; 17 Irfan Yunus Mofu, 7 Paulus Hisage
Cadangan: 89 M. Choirun Nasirin (PG), 38 Tonny Roy Ayomi, 92 Jhon Alex Wayoi, 29 Yance Youwey, 13 Franklin Rumbiak, 6 Dembele Siaka, 19 Fred Ferdinando Mote
Semen Padang
Pelatih: Nilmaizar
22 Jandia Eka Putra (PG); 2 Novan Setya Sasongko, 16 Agung Prasetyo, 89 Cassio, 11 Hengki Ardiles; 20 Riko Simanjuntak, 10 Vendry Mofu, 77 Diego Messias, 88 Irsyad Maulana; 17 Muhammad Nur Iskandar; 8 Marcel Silva Sacramento
Cadangan: 31 Rendy Oscario (PG), 4 Handi Ramdhan, 13 Fandry Imbiri, 7 Rudi, 44 Mekan Nasyrov, 32 Defri Riski, 26 Christovel Manuel Sibi
