Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Kamis, 31 Januari 2013

Sepakbola Indonesia Dijadikan Ajang Politik

By
Updated : Kamis, 31 Januari 2013 17.13.00

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh lembaga Save Our Soccer Indonesia, ditemukan bahwa sepakbola menjadi sebuah alat untuk kepentingan politik suatu kelompok.

“Di Indonesia sepakbola bukan hanya menjadi lahan untuk kepentingan bisnis, tetapi juga untuk politik. Waktu itu diwacanakan revolusi PSSI yang salah satu unsurnya adalah pengurus PSSI tidak dari pengurus partai politik. Tetapi yang menarik manajer timnas saat ini adalah masih bupati aktif di Papua,” ujar Inisiator Save Our Soccer, Apung Widadi dalam acara Mata Najwa episode Mafia Bola di salah satu televisi swasta, Rabu (30/1/2013).

Berkaca pada penunjukan manajer timnas Pra Piala Asia 2015 itu, Apung Widadi menilai, PSSI periode kepengurusan sebelumnya, dengan kepengurusan sekarang tidak berubah di dalam konteks aktor politik di sepakbola.

“Sangat menguntungkan jika ada kepala daerah merangkap jabatan sebagai pengurus klub. Sebab mereka bisa mendapatkan dana bantuan untuk membiayai klub tersebut,” katanya.

Bahkan penentuan klub juara di kompetisi Liga Indonesia momentumnya sesuai dengan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah.

“Juara itu bisa dibeli oleh siapapun, momentumnya bisa dijelaskan. Dari beberapa testimoni mengaku bahwa juara liga pada saat itu bertepatan dengan momentum pilkada di suatu daerah,” tuturnya. (bolaindo)

Berita Terkait

Comment