Laga
kandang perdana Persikabo di Divisi Utama Liga Indonesia 2012/2013
menorehkan cerita manis. Selain kemenangan besar 5-0 atas Persiku,
Stadion Persikabo juga sangat semarak dengan hadirnya para Kabomania.
Pemandangan ini sudah lama tidak terlihat, dan baru terjadi kembali
saat Persikabo memutuskan hijrah kembali berkompetisi di bawah naungan
PT Liga Indonesia. Stadion Persikabo menghijau oleh ribuan supporter,
jauh berbeda dengan musim lalu, di mana Stadion Persikabo hanya penuh di
bagian tribun Selatan saja.
Hal itu menandakan status kompetisi Divisi Utama yang dikelola PT.
Liga Indonesia ternyata jauh lebih menarik perhatian Kabomania,
ketimbang kompetisi musim lalu yang dikelola pihak lain. Alasan itu
dibenarkan Koordinator Lapangan Kabomania, Untoro.
“Alhamdulilah Stadion Persikabo kembali angker. Sebelumnya kita
pernah bilang ke manajemen, jika Persikabo main di ISL, Stadion akan
kembali penuh, dan kita bisa menunjukan kepada manajemen bahwa dukungan
kami bukan sebatas omongan belaka dengan memenuhi stadion ini,” ujar
Untoro, seperti dikutip dari Pakuan Raya dan website resmi Kabomania.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Koordinator Wilayah Kabomania
Citereup, Yusuf Kiat. Pria yang akrab di sapa Kang Jendral ini senang
akhirnya Kabomania bisa kembali bersatu di Stadion. Ia pun berharap
kondisi seperti ini tetap terjaga di pertandingan – pertandingan
Persikabo selanjutnya.
“Mudah-mudahan dukungan Kabomania bisa terus seperti ini. Tunjukkan
jika Kabomania Satu, tidak ada Kabomania A, Kabomania B, semua sama
saja, yakni untuk mendukung Persikabo,” tuturnya.
Penuhnya Stadion Persikabo di laga kandang mereka cukup menguntungkan
Panitia Pelaksana pertandingan Persikabo. Hampir 95 persen tiket habis
terjual. Jika Kabomania yang hadir dalam laga tersebut saja berjumlah
8.322, rata-rata hasil dari penjualan tiket kategori tribun festival
untuk panitia pelaksana senilai Rp 41.610.000,-.
Hasil penjualan tiket itu murni untuk Persikabo, karena manajemen tak
memberikan fee kepada Kabomania, seperti yang dilakukan mereka pada dua
musim sebelumnya. Yang pasti, dukungan penuh Kabomania ini akan menjadi
modal tambahan bagi perjuangan Julio Lopez dkk di lapangan, dalam
memenuhi target mereka promosi ke Indonesia Super League, musim depan.