Mengawali
kompetisi Indonesia Super League 2012/2013 dengan kemenangan atas
Persiwa Wamena, Persita Tangerang melempem di empat laga berikutnya.
Pendekar Cisadane hanya mampu meraih dua kali imbang dan sisanya kalah,
pada empat laga terakhir di ISL.
Tentunya, Persita Tangerang sudah kehilangan banyak poin, terutama di
kandang sendiri. Karena itulah, pada laga kandang keempatnya musim ini,
Persita menargetkan kemenangan mutlak atas Persiba Balikpapan di
Stadion Mashud Wisnusaputra, Kuningan, Jawa Barat, Rabu (13/2).
Pada laga terakhir menjamu Barito Putera, Minggu (10/2), Persita
hanya mampu berbagi angka 1-1. Pada laga tersebut, pelatih Persita, Elly
Idris, mengaku anak asuhnya sempat lengah sehingga kebobolan dari juara
Divisi Utama 2011/2012 itu.
“Kita sebenarnya menargetkan poin penuh lawan Barito. Tapi anak-anak
lengah, sehingga lawan bisa mengambil keuntungan. Selain itu, banyak
juga peluang kita yang terbuang, karena finishing touch yang lagi-lagi masih lemah,” ungkap Elly Idris kepada ligaindonesia.co.id, Selasa (12/2).
Hanya berselang tiga hari, Ade Jantra dkk memang harus kembali
bersiap menghadapi tim Beruang Madu di Kuningan. Waktu yang teramat
singkat ini, lebih dimaksimalkan oleh Elly untuk mempertajam barisan
depan dalam hal penyelesaian akhir.
“Kita memang terkendala persiapan yang mepet, dan baru saja tur ke
Papua. Kalau saya naikkan kondisi fisik, agak takut juga. Lebih baik
fokus benahi finishing saja. Tempo permainan pun harus sepintar mungkin
diatur oleh pemain, karena Persiba pastinya lebih bugar, setelah
terakhir bertanding dua pekan lalu,” papar Elly.
Salah satu alasan lebih fokus pada perbaikan ke dalam tim, Elly
mengaku sudah mengetahui kekuatan Persiba. Ia pun tak akan memberikan
instruksi khusus untuk menjaga salah satu pemain Beruang Madu.
“Kekuatan Persiba sudah ada dalam bayangan saya. Pemain asing mereka
bagus-bagus, apalagi dengan adanya Herkis sebagai pelatih. Saya berharap
semua pemain tampil all out, “ terang Elly.
Persita sendiri tidak bisa tampil full team setelah
Ledi Utomo terkena akumulasi kartu kuning. Namun, absennya Ledi
dianggap tidak terlalu mengurangi kekuatan tim, karena Elly sudah
menyiapkan pengganti yang sepadan.
Sementara itu, penjaga gawang kedua Persiba Balikpapan, Yanuar Tri
Firmanda diragukan kebugarannya. Pada latihan kemarin, Yanuar mengalami
masalah pada otot betisnya. Dugaan sementara, cedera yang dialami kiper
33 tahun itu merupakan kambuhan dari cedera sebelumnya.
“Tadi sempat problem lagi. Sekarang masih nyeri di tempat yang sama," ungkap Yanuar sembari menunjuk bagian kanan kakinya.
Ujung kaki kanan penjaga gawang asal Sidoarjo ini, mengalami nyeri
otot setelah mencoba menghalau bola saat latihan. Dengan kondisi itu,
pelatih Herry Kiswanto patut waswas. Pasalnya, Persiba hanya membawa 18
pemain ke Kuningan, termasuk dua penjaga gawang. Jika Wawan mengalami
cedera saat pertandingan, Persiba tidak memiliki pelapisnya.
Sedangkan di barisan depan, duet striker Persiba Balikpapan asal
Lebanon, Mahmoud El Ali dan Moustpaha El Kassa mengusung target tiga
angka. Poin penuh akan menjadi hadiah spesial bagi Kota Balikpapan yang
baru berulang tahun ke-116.
“Saya ingin memberikan yang terbaik untuk kota Balikpapan. Satu atau
dua tahun saya di sini, saya akan bahagia. Keluarga saya juga bahagia di
sini. Karena itu saya akan berusaha memberikan kemenangan kembali
seperti melawan Arema, beberapa waktu lalu,” tutur Mahmoud El Ali.
Senada, Moustapha pun demikian. Dirinya pun sudah tidak sabar untuk
melakukan selebrasi berupa sujud syukur jika mencetak gol kemenangan
saat bermain nanti. “Sebagai seorang muslim, saya akan sangat bersyukur
jika bisa kembali mencetak gol,” papar pemain bernomor punggung 21 ini.

