Selamat Datang | |


Breaking
    Loading ...

Minggu, 31 Maret 2013

Noh Alam Shah Pemain Termahal PSS Sleman

By
Updated : Minggu, 31 Maret 2013 18.04.00

Tidak hanya dari segi bisnis yang marketable, kualitas teknik Along sudah tak diragukan. 

Striker asal Singapura Noh Alam Shah menjadi pemain termahal di PSS Sleman. Meski manajemen PSS menolak menyebutkan besaran angkanya, namun striker yang akrab disapa Along ini bakal mendapat gaji tertinggi.

"Wajar bila Along mendapat bayaran tertinggi. Dari segi market, Along jelas membeli dinilai jual tinggi. Saya perkirakan jersey Along bakal paling laris. Dia juga menjadi daya tarik bagi suporter untuk datang ke stadion," kata manajer PSS Supardjiono kepada GOAL.com Indonesia.

Tidak hanya dari segi bisnis yang marketable, kualitas teknik Along sudah tak diragukan. Pasalnya, dia sudah berpengalaman di kompetisi kasta tertinggi dengan memperkuat Arema Indonesia dan Persib Bandung. Bergabungnya Along menjadikan PSS sebagai salah satu tim paling solid di Divisi Utama PT LPIS.

"Kemampuannya tak diragukan. Kami senang dia bergabung dengan PSS. Kalau soal nominal kontraknya, sebaiknya tanya sendiri kepada yang bersangkutan. Yang jelas, dia sudah menandatangani kontrak bersama 21 pemain lain," jelasnya.

Menurut Supardjiono anggaran untuk gaji pemain menyedot sebagian besar dana. Untuk satu bulan gaji semua pemain, manajemen sudah harus merogoh kocek Rp340 juta. Ini berarti dana yang dibutuhkan sebesar Rp3,4 miliar untuk satu musim kompetisi selama sepuluh bulan. Total dana operasional klub mencapai Rp5 miliar.

"Kami tidak memakai sistem kontrak. Dengan kondisi sepak bola seperti sekarang ini, manajemen menerapkan sistem gaji yang diberikan setiap bulan," kata Supardjiono lagi.

Sebagai persiapan menghadapi kompetisi yang segera digulirkan, PSS tengah mempersiapkan diri melakukan uji coba. Setelah menang 2-1 atas Persiba Bantul, kini PSS ditantang sesama tim DU LPIS, PPSM KN, Minggu (31/3).

"Tim turun dengan kekuatan penuh. Ini sebagai persiapan apabila tak ada uji coba lagi. Semua tergantung permintaan pelatih Yusack Sutanto apakah tim butuh uji coba lagi usai melawan PPSM KN atau tidak. Bila perlu beruji coba lawan, kami pun sudah merancang lawan yang diundang," pungkasnya. (gk-51)

Berita Terkait

Comment