Ini merupakan laga tandang pertama Laskar Aneuk Nanggroe julukanPSAP. Karena, sebelumnya, Erik Saputra cs telah bermain di depan
publik sendiri. Hasilnya, mereka mendapatkan empat angka usai main dengan Pro Duta 1-1, dan menjungkalkan PSMS Medan 2-0. Mereka kini berada di peringkat ketiga di bawah PSPS dan Persiraja.
Kendati melawan ke kandang lawan, Sigli tetap optimis dapat angka. “Saya memasang target satu poin dalam tarung tandang melawan tuan rumah Bintang Jaya,” ungkap Pelatih PSAP asal Medan, M Khaidir kepada Serambi kemarin.
Dalam melakoni dua pertandingan tandang tersebut, kata M Khaidir,PSAP memboyong 16 pemain dari 18 orang yang telah didaftarkan di operator liga, PT Liga Indonesia. Kedua pemain yang absen adalah striker andalan, Irfan Yasin masih didera cedera. Sementara M Ali juga tak dibawa ke markas klub promosi itu.
Khusus untuk posisi yang ditinggalkan M Ali, Khaidir mengakui, ia akan memplot pemain asal Kembang Tanjong, Bustami. “Kita berharap anak-anak tidak diterpa kelelahan saat melawan tuan rumah sehingga mampu bermain solid untuk membawa pulang poin dari partai tandang,” kata mantan Pelatih Persiraja Itu.
Bukan rahasia lagi, kalau dalam dua pertandingan kandang, M Ali merupakan pilihan utama dari M Khaidir. Buktinya, kolaborasi Ali bersama Indra Gunawan dan Mahfudh sukses mematahkan serangan dari pemain PSMS. Malahan, tri Medan yakni Niko Malau, Sutrisno, serta Mahdi Rais dibuat tak berkutik. Namun, kualitas dari Bustami pun jangan diragukan dalam laga besok.
Sementara Irfan Yasin, ini menjadi pertandingan ketiganya selama kompetisi. Sebelumnya, di dua partai kandang, Irfan Yasin dipaksa absen akibat cedera. Seperti diketahui, cedera beratnya dialami ketika dia melakoni latihan menjelang bergulirnya kompetisi. Tak ada pilihan, Irfan harus berada di pinggir lapangan.
Kedatangan PSAP ke kandang PS Bintang Jaya boleh dibilang dalam kondisi berbeda. Kalau PSAP datang dengan modal kemenangan atas PSMS Medan, maka tuan rumah masih belum puas usai ditahan draw Persiraja 1-1. Tentunya, M Zulfikar cs harus dapat memanfaatkan kondisi tersebut. Terlebih, Bintang Jaya dihadang problem fisik pemain yang masih pas-pasan. (Serambi)
